-
Aktor Rio Dewanto merasa cemas perankan Raka di film terbarunya.
-
Tantangan terbesarnya adalah menjaga eskalasi emosi dalam adegan ruang sidang.
-
Rio tertarik pada karakter Raka yang berada di wilayah abu-abu.
Suara.com - Aktor Rio Dewanto tak bisa menyembunyikan rasa deg-degannya jelang perilisan film Keadilan: The Verdict.
Dalam acara peluncuran trailer dan poster yang digelar di kawasan MH. Thamrin, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 September 2025, lelaki 38 tahun tersebut blak-blakan soal beratnya memerankan karakter Raka.
"Sebenarnya sampai detik ini juga masih ada kegelisahan dan ketakutan karena memerankan karakter Raka di film ini itu enggak mudah. Hampir 60-70 persen adegannya banyak di ruang persidangan," kata Rio Dewanto di hadapan awak media.
Menurutnya, tantangan terbesar justru bagaimana menjaga eskalasi emosi di ruang sidang tanpa membuat penonton merasa bosan.
"Gimana bikin di ruang persidangan secara eskalasi emosi terus naik dan enggak bikin penonton bosan. Itu tantangan cukup berat sih," lanjut suami Atiqah Hasiholan tersebut.
Meski begitu, Rio tetap merasa lega setelah melihat trailer film garapan MD Pictures tersebut.
![Rio Dewanto Deg-degan Main di Film Keadilan: The Verdict. [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/09/24/23271-rio-dewanto-di-film-keadilan-the-verdict.jpg)
"Ya tadi ngelihat trailernya happy banget dan enggak sabar, tapi deg-degan juga. Takut mengecewakan penonton," jelasnya.
Yang membuatnya tertarik, Rio mengaku peran Raka memberinya kesempatan bermain di wilayah abu-abu.
"Enggak selalu manusia itu antagonis atau protagonis. Ketika dia jadi antagonis, ada alasan kenapa dia seperti itu. Buat saya pribadi, kalau dihadapkan dengan hal itu dan punya kapasitas, mungkin saya akan melakukan hal yang sama," tutur Rio.
Baca Juga: Michelle Ziudith Serasa Dejavu di Film Jangan Panggil Mama Kafir: Aku Pacaran Beda Agama Terus
Rio juga menyoroti pengalaman langka memerankan sosok yang bisa "mengguncang" persidangan.
"Kapan lagi gue bisa jadi orang yang bisa mengkudeta persidangan gitu kan. Di kehidupan nyata pun enggak mungkin terjadi," ucapnya.
Rio pun memuji kolaborasi dua sutradara dalam film ini, Lee Chang Hee dari Korea Selatan dan Yusron Fuadi dari Indonesia.
"Lee Chang Hee lebih banyak urusan teknis, bikin storyboard, short list. Kalau Mas Yusron lebih ke pengadeganan, akting, dialog, drama. Jadi saya banyak belajar," kata Rio.
Sebagai informasi, Keadilan: The Verdict adalah film hasil kolaborasi MD Pictures, Innikor Pictures, dan Showbox Korea Selatan.
Film bergenre legal thriller ini dibintangi Rio Dewanto, Reza Rahadian, Niken Anjani, dan Dian Nitami.