-
Azizah Salsha merayakan ulang tahunnya yang ke-22 dengan unggahan reflektif tentang perjalanan hidup dan penerimaan diri.
-
Ia mengungkap keinginannya untuk fokus pada ketenangan dan pertumbuhan pribadi tanpa memedulikan penilaian orang lain.
-
Unggahan tersebut menuai reaksi beragam, dari dukungan hangat penggemar hingga tudingan negatif terkait isu rumah tangganya.
Suara.com - Selebgram Azizah Salsha baru saja merayakan hari jadinya yang ke-22 tahun.
Alih-alih hanya membagikan foto-foto perayaan, mantan istri dari pesepakbola Pratama Arhan ini memilih untuk menulis sebuah keterangan panjang yang mendalam.
Zize, demikian ia biasa disapa, mengungkap pergulatan batin dan harapannya di usia yang baru.
Namun, unggahan tulusnya itu justru disambut dengan reaksi beragam, mulai dari dukungan hingga tudingan pedas yang kembali mengungkit isu rumah tangganya yang gagal dibangun bersama Pratama Arhan.

Dalam unggahannya, Azizah memulai dengan sebuah perenungan tentang perjalanan hidup.
"Sementara 20 terasa seperti seumur hidup, 22 terasa seperti aku telah melalui semuanya," tulisnya, mengisyaratkan bahwa dua tahun terakhir telah memberinya banyak pelajaran berharga.
Ia mengakui bahwa ulang tahun kini bukanlah sesuatu yang selalu dinanti-nantikan. Namun ia tetap bersyukur bisa melewatinya bersama orang-orang terdekat yang selalu mendukungnya.
Lebih jauh, Azizah membagikan pelajaran terbesarnya selama setahun terakhir, yaitu tentang penerimaan diri.
"Aku belajar pelan-pelan buat nerima diri sendiri, dengan semua kekurangan dan prosesnya, menerima dan memaafkan diriku sendiri untuk hal-hal yang tidak aku ketahui sebelumnya," ungkapnya.
Baca Juga: Dulu Manajer Azizah Salsha, Vicky Alaydrus Diduga Sindir Mantan Istri Pratama Arhan si Janda Norak
Ia juga menekankan bahwa belajar melepaskan sesuatu yang tidak bisa dipaksakan adalah sebuah bentuk kekuatan.
Keinginan Azizah untuk tahun ini terdengar sederhana namun sarat makna: mencari ketenangan dan kepuasan diri.
"Hanya bertumbuh, hadir dan biarkan orang berpikir dan berkata apa yang mereka inginkan sementara saya fokus pada diri sendiri untuk menjadi pribadi yang lebih baik," lanjutnya.
Sayangnya, pesan untuk tidak dihakimi ini tidak sepenuhnya diindahkan oleh sebagian warganet.
Kolom komentarnya segera dibanjiri oleh tudingan-tudingan yang menyakitkan.
Beberapa di antaranya secara terang-terangan menghubungkan curahan hatinya dengan isu rumah tangganya bersama Arhan.