- 
Rizki Rifai menegaskan kehadirannya di kapal Pinisi sebagai tamu undangan acara IQOS, bukan inisiatif pribadi. 
- 
Acara berlangsung di luar jam kerja, biaya ditanggung penyelenggara, dan tidak terkait tugas dinas DPRD. 
- 
Rifai meminta maaf atas kegaduhan dan berjanji lebih bijak dalam penggunaan media sosial. 
Suara.com - Anggota DPRD Kabupaten Langkat, Muhammad Rizki Rifai, buka suara terkait video viral. Di mana yang memperlihatkan dirinya asyik berjoget di atas kapal pinisi di Danau Toba.
Rifai menegaskan, kehadirannya di acara tersebut bukan atas inisiatif pribadi, melainkan sebagai tamu undangan.
Rifai mengatakan, acara tersebut diselenggarakan perusahaan produk tembakau alternatif, IQOS. Ia memastikan seluruh biaya, dari transportasi hingga akomodasi, ditanggung oleh pihak penyelenggara.
"Bahwasannya kemarin itu kejadiannya itu ialah saya diundang. Diundang dari pihak IQOS sebagai undangan member karena pengguna IQOS," ujar Rifai dalam video di TikTok @/fitrahariadibarus pada Kamis, 30 Oktober 2025.
Pihak IQOS yang diwakili oleh Lukman, membenarkan pernyataan Rifai. Menurutnya, acara bertajuk "IQOS Curious X" itu mengundang 45 orang terpilih, termasuk Rifai, dan berlangsung pada 20 September 2025.
"Memang betul-betul ini semuanya dari IQOS. Mungkin itu yang bisa saya klarifikasi kenapa Bang Rifai pada saat itu ada di kapal Pinisi di Danau Toba," kata Lukman.
Lebih lanjut, Rifai menjelaskan bahwa acara tersebut digelar pada akhir pekan, di luar jam kerja dan tidak ada kaitannya dengan jadwal kunjungan dinas sebagai anggota dewan.
Ia dan rombongan juga tidak menginap, melainkan pulang-pergi di hari yang sama.
"Dan juga itu kegiatan di hari Sabtu, tepatnya di 20 September. Itu di luar dari jam kerja, di luar juga dari jadwal kunjungan dinas dan apapun," tegasnya.
Baca Juga: Viral Canda 'Rampok Uang Negara', Anggota DPRD Gorontalo Dipanggil KPK soal Harta Minus Rp 2 Juta
Atas kegaduhan yang ditimbulkan, politisi muda ini menyampaikan permohonan maaf secara terbuka, khususnya kepada partai yang menaunginya.
Ia berjanji akan menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran berharga untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
 
                 
             
                 
                 
                 
         
         
         
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                 
                     
                     
                     
                     
                     
             
             
             
             
                     
                     
                     
                    