Gelar inilah yang membawa Fatima mewakili Meksiko di ajang Miss Universe internasional.
Kontroversi Kemenangan Fatima Bosch

Kemenangan Fatima Bosch di tingkat nasional sempat memicu kontroversi.
Ketika namanya diumumkan, penonton langsung bersorak ejekan dan beberapa kontestan dilaporkan meneriakkan bahwa runner-up, Miss Jalisco, yang seharusnya menang.
Hanya empat kontestan yang naik ke panggung untuk memberikan selamat kepadanya.
Terlepas dari sambutan dingin ini, Fatima Bosch tetap melaju untuk mewakili Meksiko di Miss Universe 2025 di Thailand.
Keberaniannya untuk bersuara dan memperjuangkan martabatnya saat dihina di ajang internasional kemudian menjadi sorotan global.
Penyintas Bullying yang Kini Menginspirasi Dunia

Di balik pesona dan kecerdasannya, Fatima Bosch ternyata adalah penyintas bullying sejak kecil karena disleksia dan ADHD yang dia alami.
Fatima kerap menceritakan bagaimana pengalaman pahit itu justru membentuknya menjadi perempuan kuat dan berani memperjuangkan hak-haknya.
Kisah hidup Fatima kini menjadi simbol bahwa kecantikan sejati bukan hanya pada penampilan, tetapi juga pada keberanian untuk menegakkan harga diri.
Baca Juga: Sabet Gelar Miss Universe Indonesia 2025, Ini Fakta Menarik Sanly Liu
Bagi banyak orang, tindakannya di panggung Miss Universe 2025 bukan sekadar walk out, melainkan perlawanan terhadap pelecehan dan arogansi kekuasaan.
Kontributor : Chusnul Chotimah