Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru

Bernard Chaniago Suara.Com
Rabu, 30 November 2016 | 15:56 WIB
  • Para pelaku teror bom tersebut menargetkan aksinya pada akhir tahun
    Para pelaku teror bom tersebut menargetkan aksinya pada akhir tahun
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
    Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Para pelaku teror bom tersebut menargetkan aksinya pada akhir tahun
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru
  • Pengungkapan Kasus Terorisme Terbaru

Suara.com - Divisi Humas Mabes Polri merilis barang bukti bahan peledak yang diamankan tim Detasemen Khusus 88 Anti-teror dari jaringan terorisme Bekasi, Serang, Tangerang, Samarinda, Majalengka dan Aceh, di Jakarta, Rabu (30/11). Sejumlah barang bukti seperti bahan kimia pembuat bom, senjata tajam, senjata api, atribut bendera serta bahan pembuat sabu yang direncanakan untuk mendanai aksi teror di Indonesia dengan uang hasil penjualan sabu. Selain itu terdapat pula beberapa barang bukti dari tersangka teroris berbaiat pada ISIS yang menyusup pada demo 4 November. Para pelaku teror bom tersebut menargetkan aksinya pada akhir tahun. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI