Suara.com - Tersangka Wali Kota Kendari, Adriatma Dwi Putra bersama calon Gubernur Sulawesi Tenggara, Asrun usai menjalani pemeriksaan atas kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa di Pemerintah Kota Kendari yang terjaring dalam OTT KPK, di Jakarta, Kamis (1/3). KPK resmi menahan Walikota Adriatma Dwi Putra, yang juga anak dari calon Gubernur Sulawesi Tenggara, Asrun, serta mantan Kepala BPKAD Kota Kendari, Fatimah Fiqih dan Hasmun Hamzah dari pihak swasta terkait kasus suap pengadaan barang dan jasa di Kendari. [suara.com/Oke Atmaja]
Bapak dan Anak Ditahan KPK
Kamis, 01 Maret 2018 | 18:37 WIB
BERITA TERKAIT
Hasto Kristiyanto Lolos dari Jerat Hukum KPK! Apa Isi Keppres Amnesti?
03 Agustus 2025 | 12:45 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Foto | 23:56 WIB
Foto | 23:53 WIB
Foto | 20:23 WIB
Foto | 23:34 WIB
Foto | 20:27 WIB
Foto | 20:25 WIB
Foto | 21:31 WIB
Foto | 16:07 WIB
Foto | 23:38 WIB