Tuntut Penyelesaian Konflik Tambang Muara Kate, Kantor Gubernur Kaltim Digeruduk

Selasa, 15 April 2025 | 19:37 WIB
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
    Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil menarik miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
    Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil menarik miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
    Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Sebuah spanduk milik Koalisi Masyarakat Sipil diletakan di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
    Sebuah spanduk milik Koalisi Masyarakat Sipil diletakan di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
    Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil menarik miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Sebuah spanduk milik Koalisi Masyarakat Sipil diletakan di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
  • Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Spt]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025).

Koalisi Masyarakat Sipil yang berasal dari Muara Kate, Kabupaten Paser itu menuntut penyelesaian kasus pembunuhan tokoh masyarakat adat Dayak Russel Totin.

Tokoh tersebut dikenal aktif menyuarakan pelanggaran penggunaan jalan umum untuk aktivitas hauling batubara. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI