Ingin Ikuti Tren Tindik, Waspadai 5 Risiko Ini untuk Kesehatan

Selasa, 24 September 2019 | 16:00 WIB
Ingin Ikuti Tren Tindik, Waspadai 5 Risiko Ini untuk Kesehatan
Ilustrasi pakai anting atau menindik telinga. [shutterstock]

4. Tertular penyakit

Sebelum memasang tindik, pastikan bahwa prosedurnya benar-benar dilakukan secara higienis. Pasalnya, jarum tindik yang tidak steril memiliki bahaya bagi kesehatan karena dapat menjadi sarana penularan hepatitis B, hepatitis C, tetanus, hingga HIV.

Jangan ragu untuk bertanya mengenai cara dan waktu pembersihan alat, jenis logam yang digunakan, prosedur tes alat, serta hal lain yang ingin Anda ketahui. Jika Anda merasa ragu, carilah studio tindik yang lebih tepercaya.

5. Masalah mulut dan gigi

Pemasangan tindik pada lidah dapat menyebabkan gigi patah, masalah gusi, merusak email gigi, dan memengaruhi bentuk rahang. Perawatan yang keliru juga bisa membuat tindik lepas dan menimbulkan bahaya tertelan.

Kondisi ini akhirnya meningkatkan risiko infeksi pada mulut, bibir, dan gusi. Pada kasus yang parah, pemasangan tindik lidah dapat mengakibatkan efek jangka panjang berupa gangguan berbicara, mengunyah, serta menelan.

Risiko memasang tindik tidak hanya terbatas pada masalah luka dan infeksi. Tanpa perawatan yang tepat, tindik dapat menyebabkan bahaya jangka panjang hingga menjadi jalur penularan penyakit.

Jadi, pastikan Anda telah mempersiapkan diri dengan matang sebelum memasang tindik. Pilihlah studio tindik yang tepercaya dan carilah informasi sebanyak-banyaknya mengenai cara merawat tindik.

Jadi pertimbangkan ulang sebelum memasang aksesoris tindik jika Anda masih ragu dengan masalah yang mungkin Anda dapat.

Baca Juga: 5 Cara Haluskan Telapak Tangan yang Kasar Kembali Seperti Kulit Bayi

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI