Genotipe 1 adalah jenis yang paling umum di Amerika Serikat. Sekitar 75% orang Amerika dengan hepatitis C memiliki subtipe 1a atau subtipe 1b. Genotipe 2 menginfeksi 20% hingga 25% orang Amerika, dan genotipe lainnya menyebabkan sejumlah kecil infeksi.
5. Seseorang bisa teinfeksi hepatitis C lebih dari satu kali
Ketika seseorang menderita hepatitis C, tubuhnya akan menghasilkan antibodi. Antibodi inilah yang muncul pada tes skrining hepatitis C. Kehadiran antibodi menandakan ia telah terpapar virus.
Untuk banyak virus, memiliki antibodi berarti orang itu kebal terhadap infeksi lagi. Sayangnya, antibodi hepatitis C tampaknya tidak melindungi seseorang terhadap infeksi di waktu lain.
Jadi sangat mungkin untuk mengobati dan menyembuhkan hepatitis C, dan kemudian menderitanya lagi.