Alat ini pun tak luput dari hoaks, yang menyebut thermo gun dapat merusak sel otak.
Tapi, informasi ini jelas menyesatkan. Dilansir Pesa Check, alat ini sebenarnya tidak memancarkan energi dan radiasi.
Sebaliknya, tubuh manusia lah yang memancarkan radiasi inframerah yang diserap oleh thermo gun, kemudian alat tersebut menginterpretasikannya dalam bentuk suhu.
3. Merokok mengurangi risiko infeksi Covid-19
Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah membantah disinformasi ini pada Mei lalu. Sebaliknya, perokok justru lebih rentan terinfeksi virus corona daripada yang tidak merokok.
"Covid-19 adalah penyakit menular yang terutama menyerang paru-paru. Merokok merusak fungsi paru-paru sehingga membuat tubuh lebih sulit melawan virus korona dan penyakit lainnya," kata WHO dalam sebuah pernyataan tertulis, dikutip dari Anadolu Agency.
![Ilustrasi merokok.[Unsplash/Irina Iriser]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/14/38110-ilustrasi-merokok.jpg)
4. Karantina mandiri setelah menonton di bioskop
Kabar ini beredar setelah beberapa bioskop mulai dibuka pada akhir Oktober lalu.
Public Relations CGV Cinemas, Hariman Chalid, saat itu mengatakan bioskop hanya memberlakukan aturan sesuai protokol kesehatan, yaitu memakai masker selama di dalam area bioskop, menjaga jarak, dan dilarang makan serta minum di area bioskop.
Baca Juga: Kebanyakan Minum Teh Bisa Timbulkan Dampak pada Kesehatan, Apa Saja?
"Saat ini makan dan minum belum bisa dibawa masuk ke ruang auditorium. Selama di auditorium kami harapkan teman teman juga tetap menggunakan masker selama film berlangsung," tuturnya.