Apalagi Indonesia dikenal memiliki kekayaan biodiversitas yang sangat melimpah yang dapat diurutkan untuk diteliti kegunaan dan manfaatnya. Sehingga diperlukan lebih banyak lagi mesin-mesin NGS, beserta SDM agar dapat mempercepat pemetaan dan proses sekuensing seluruh biodiversitas yang ada di Indonesia.
Dia mengatakan lebih baik lagi jika ada klaster-klaster penelitian untuk topik-topik penelitian yang memanfaatkan mesin NGS di Indonesia.
Apalagi sebenarnya ada banyak klaster penelitian yang dapat dibuat, seperti penelitian pada manfaat tanaman herbal, penelitian untuk penyakit menular, penelitian untuk kanker, penelitian filogenetik, penelitian epigenetik, personalized medicine, penelitian pada bidang pertanian dan lain sebagainya.
"Dari sana dapat dilihat jika cakupan penelitian yang memanfaatkan teknologi NGS ini sangat luas sekali dan andil Bioinformatika sangat besar untuk kemajuan penelitian biologi molekuler dari tahap perancangan metode penelitian, menganalisa data sampai ke tahap menginterpretasikan data," jelas David.