Batu sistin merupakan hasil dari kelainan genetik yang diturunkan dari orangtua ke anak. Kelainan ini menyebabkan sistin bocor melalui ginjal dan ke dalam urine.
2. Infeksi ginjal
Batu struvite di ginjal juga bisa terbentuk setelah Anda mengalami infeksi ginjal atau pielonefritis.
3. Asam urat
Batu asam urat juga bisa terbentuk ketika urine mengandung terlalu banyak asam. Orang yang makan banyak daging, ikan dan kerang mungkin akan lebih berisiko terkena batu asam urat.
4. Kalsium
Kencing batu sering disebabkan oleh batu ginjal yang mengandung terlalu banyak kalsium. Karena, kalsium tidak digunakan oleh tulang dan otot sehingga lari ke ginjal.
Pada kebanyakan orang, ginjal mengeluarkan kelebihan kalsium ini bersamaan dengan sisa urine. Orang yang memiliki batu kalsium menyimpan kalsium dalam ginjalnya. Akhirnya, kalsium ini bercampur dengan limbah lain di ginjal dan membentuk batu.
![Ilustrasi batu ginjal. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/09/14/21382-batu-ginjal.jpg)
Gejala Batu Ginjal
Baca Juga: Studi Oxford: Vaksin AstraZeneca dan Pfizer Efektif Lawan Varian Delta Virus Corona
Salah satu gejala batu ginjal yang paling sering terjadi adalah rasa sakit luar biasa. Tapi, gejala ini jarang terjadi sehingga orang sulit mendeteksi batu ginjal sendiri. Berikut ini, gejala lain batu ginjal yang lebih umum: