WHO Soal Kemanjuran Vaksin Covid-19 untuk Lawan Varian Delta dan Berita Kesehatan Lainnya

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 25 November 2021 | 19:59 WIB
WHO Soal Kemanjuran Vaksin Covid-19 untuk Lawan Varian Delta dan Berita Kesehatan Lainnya
Ilustrasi Vaksin Covid-19 (pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) soal kemanjuran vaksin Covid-19 untuk melawan varian Delta menjadi berita kesehatan menarik paling banyak dibaca hari ini, Kamis (25/11/2021).

Ada juga penegasan Kementerian Kesehatan tentang dosis vaksin Covid-19 hingga penghentian layanan kemoterapi di Belanda akibat lonjakan pasien Covid-19 di rumah sakit.

Simak rangkuman berita kesehatan menarik lainnya dari Suara.com, berikut ini.

1. Kemenkes Pastikan Dosis Vaksin COVID-19 untuk Masyarakat Umum Tidak Berubah

Vaksinator menunjukkkan vaksin COVID-19 Moderna yang akan disuntikkan kepada tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Matraman, Jakarta, Jumat (6/8/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Vaksinator menunjukkkan vaksin COVID-19 Moderna yang akan disuntikkan kepada tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Matraman, Jakarta, Jumat (6/8/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan memastikan untuk saat ini, tidak ada perubahan pemberian dosis vaksin COVID-19 untuk masyarakat.

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengemukakan Indonesia masih fokus pada pemenuhan dua kali suntikan sebagai vaksin lengkap COVID-19.

Baca selengkapnya

2. WHO: Vaksin Covid-19 Hanya Manjur 40 Persen untuk Lawan Varian Delta

Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus (WHO)
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus (WHO)

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengatakan bahwa vaksin Covid-19 mampu mengurangi penularan virus corona Covid-19 varian Delta hanya sekitar 40 persen. Karena itu, WHO memperingatkan semua orang untuk tidak merasa aman dan kebal setelah vaksinasi.

Baca Juga: Warga Sambut Baik Vaksinasi Door to Door Untuk Lansia dan Disabilitas di Pelosok Jogja

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan banyak orang yang sudah vaksinasi justru mengira dirinya sudah tidak perlu melakukan tindakan pencegahan lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI