- Alpukat (240 kalori per buah)
- Kacang-kacangan, seperti almond (180 kalori dalam cangkir)
- Minyak zaitun (120 kalori dalam satu sendok makan)
- Susu murni (sekitar 150 kalori per cangkir)
3. Minum minuman berkalori
Minuman seperti smoothies atau shake yang mengandung protein juga dapat menambah asupan kalori pada asupan harian Anda.
Beberapa contoh minuman berkalori tinggi antara lain:
- Smoothies dengan selai kacang, biji chia, buah, yogurt, dan susu murni.
- Bubuk protein tanpa pemanis, yang dapat ditambahkan ke minuman, oatmeal, atau yogurt.
- Jus buah 100% yang memiliki kalori lebih banyak daripada buah utuh.
4. Tingkatkan asupan protein
Saat Anda menambah berat badan, tubuh juga akan menambahkan lemak dan otot.
Otot terbuat dari protein, jadi makan lebih banyak protein saat latihan kekuatan dan memastikan asupan kalori ekstra untuk membangun otot tetapi lebih sedikit lemak.
Contoh makanan berprotein tinggi antara lain:
- Salmon (29 gram protein dalam lima ons)
- Telur (6 gram protein per telur)
- Kacang (6 gram protein per cangkir)
- Kacang-kacangan (6 gram protein)
Kelebihan protein dapat meningkatkan kemungkinan dehidrasi, jadi pastikan Anda minum banyak air saat meningkatkan asupan protein.
5. Mulai angkat beban
Baca Juga: Irfan Hakim Prihatin Lihat Jokowi Makin Kurus, Jawaban Kaesang Bikin Ngakak
Latihan kekuatan dapat membantu Anda menambah berat badan dengan membangun otot.