Situasi tersebut memicu adanya henti jantung.
"Bayangkan jantung sebagai pompanya saja tidak dapat oksigen juga. Inilah yang menyebabkan terjadinya henti jantung," tutur Vito.
P3K untuk korban kerumunan
Vito kemudian menyarankan pertolongan atau P3K terhadap mereka yang terjebak dalam kerumunan.
Salah satu cara menolong mereka dengan kondisi henti jantung ialah melakukan cardiopulmonary resuscitation (CPR) atau resusitasi jantung paru (RJP), yang dikenal sebagai pijat jantung.
"Pijat jantung dapat menolong meningkatkan survival sampai 40 persen dan bahkan dilakukan tanpa menggunakan bantuan napas," kata dia.
Kontributor : Armand Ilham