- Stunting masih menjadi tantangan besar bagi kesehatan anak Indonesia dan membutuhkan intervensi yang lebih terintegrasi.
- Pemanfaatan ekosistem digital dinilai mampu memperkuat pemantauan pertumbuhan, edukasi gizi, dan akses layanan kesehatan.
- Kolaborasi lintas sektor turut mendorong percepatan penanganan stunting menuju generasi Indonesia yang lebih sehat.
Model digital PrimaKu menarik perhatian Save the Children Global Ventures (SCGV), yang melihat potensinya untuk memperluas akses layanan kesehatan.
“Pendekatan digital PrimaKu menunjukkan bagaimana kolaborasi lintas sektor dapat memperkuat pencegahan stunting dan meningkatkan layanan kesehatan anak,” ujar Lisa Fedorenko, Head of Impact Investing Asia Pacific at SCGV.
Dengan memperkuat digitalisasi layanan kesehatan, meningkatkan literasi gizi, dan membangun kolaborasi lintas sektor yang berkelanjutan, Indonesia melangkah lebih dekat menuju generasi yang sehat dan bebas stunting. Upaya terintegrasi ini menjadi fondasi penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
(Clarencia Gita Jelita)