Suara.com - Hasil studi terkini menemukan bahwa sel-sel sperma sangat efisien saat berenang melawan arus.
Temuan para peneliti di MIT dan Cambridge University ini dapat membantu kita memahami bagaimana proses perjalanan jauh sperma seperti melalui medan yang sulit untuk mencapai dan membuahi sel telur.
Dari ratusan juta sel sperma yang memulai perjalanan di saluran telur, hanya beberapa sperma yang akhirnya berhasil mencapai tujuannya.
Tidak hanya sel-sel sperma yang harus berenang ke arah yang benar melalui jarak yang ada di sekitar 1.000 kali panjang mereka sendiri, tetapi dalam perjalanan tersebut sperma juga terpapar bahan kimia yang berbeda dan arus sepanjang jalan.
Aga bisa memahami sel-sel seperti apa yang mampu menempuh perjalanan tersebut, para peneliti membangun serangkaian microchannels buatan dari berbagai ukuran dan bentuk (mirip saluran telur pada perempuan), kemudian mereka memasukkan sperma.
Mereka kemudian dapat memodifikasi aliran cairan melalui tabung untuk menyelidiki bagaimana sel merespon kecepatan arus yang berbeda.
Mereka menemukan bahwa pada kecepatan aliran tertentu, sel sperma mampu berenang sangat efisien.
"Kami menemukan bahwa jika Anda membuat kecepatan aliran yang tepat, Anda dapat mengamati mereka berenang ke hulu selama beberapa menit," kata Jorn Dunkel, asisten profesor matematika di MIT dan anggota tim peneliti.
Penemuan ini direncanakan akan diterbitkan dalam jurnal eLife.