"Kami buat IMJ dengan sistem rapi, yang terbagi dari beberapa divisi," tutur Andi.
"Ada divisi pendidikan, bisnis, hingga AIDS," ujarnya.
Ridho Abdillah, Manajer Program IMJ, menambahkan, program-program buatan IMJ diharapakan mampu menopang bakat anak-anak jalanan. Karena itu, seluruh program harus dapat mencapai tujuan yang ditetapkan.
"Kami punya program-program ruti, seperti program talent sebagai penunjang ide dan ekspresi musisi jalanan. Ada juga program Bimo dan Sinyo pada Selasa. Lalu ada Rabu Literasi yang merupakan workshop menulis dengan penulis ternama sebagai pembicara," kata Ridho.
Sementara itu, Hanum seorang pengunjung, mengungkapkan bahwa dirinya tak akan pernah bosan untuk berkunjung ke IMJ dan Kedai Kreasi. Menurutnya, IMJ dan Kedai Kreasi merupakan tempat terkeren, yang belum pernah ada sebelumnya.
"Ini tempat keren abis dalam segi konsep. Kita bisa berdiskusi ringan dapat dilakukan disini sambil menikmati makanan dan minuman yang dijajankan," katanya.