Ini 'IGD' Dunia Maya bagi yang Butuh Darah

Sabtu, 25 Maret 2017 | 16:28 WIB
Ini 'IGD' Dunia Maya bagi yang Butuh Darah
Blood For Life, komunitasnya pendonor darah. (Foto: Dok. Komunitas blood For Life)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Setiap Bulan Ada 200 Permintaan Darah
Dalam sebulan, rata-rata komunitas ini memiliki 200 permintaan darah. Bahkan pada Januari 2016, tercatat 291 permintaan darah dan pada Juni mencapai 260 permintaan darah dari masyarakat.

Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi bagi calon pendonor adalah berusia antara 17 hingga 65 tahun dengan berat badan minimal 45 kg. Selain itu, calon pemberi donor juga akan dicek kesehatan dan melakukan wawancara sebelum akhirnya diperbolehkan memberikan darah mereka secara sukarela.

"Hal ini untuk melindungi pemberi dan penerima donor dan meminimalkan risiko apapun ketika menyumbangkan darah," imbuh Ririe.
 

Komunitas Blood For Life sadar bahwa dalam standar WHO, negara seharusnya memiliki 5.1 juta kantung darah atau 2 persen dari jumlah populasi secara keseluruhan. Namun nyatanya, Indonesia hanya memiliki sekitar 4.6 juta kantung darah setiap tahunnya.

Banyak orang belum mau menyumbangkan darah mereka dengan alasan takut akan jarum atau belum tahu betapa pentingnya donor darah.

"Orang tidak perlu alasan khusus untuk menyumbangkan darah, mereka hanya perlu alasan dari diri mereka sendiri. Akan ada rasa bangga setelah menyumbangkan darah setelah mengetahui bahwa mereka baru saja membantu menyelamatkan beberapa nyawa," papar Ririe.

Ke depan, ia berharap dapat mendapatkan lebih banyak sumbangan kantong darah terutama dalam menyambut bulan suci Ramadhan.

"Dalam rangkaian kegiatan ulang tahun Blood4LifeID, akan ada pertemuan pengurus seluruh Indonesia pada 6-7 Mei 2017 dan donor darah serentak di semua chapter untuk menyambut World Blood Donors Day 14 Juni 2017 yang bertepatan dengan bulan puasa dimana sering terjadi kekosongan stok darah di PMI," tutup Ririe.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI