Infografis
Suara.com - Miliki Pasangan Egois Bikin Makan Hati, Kenali 4 Tanda Ini Sewaktu PDKT.
Sebelum memulai hubungan, masa-masa pendekatan (PDKT) tentu membuat Anda berbunga-bunga dan tidak sabar memulai hubungan serius.
Namun, sebelum melangkah lebih serius, tidak ada salahnya memperhatikan karakter calon pasangan Anda ini termasuk yang egois atau tidak.
Karena walaupun Anda selalu berbunga-bunga, jangan sampai ketika pacaran malah makan hati terus karena pasangan Anda adalah orang yang egois.
Suatu hubungan membutuhkan kasih sayang dan ketidakegoisan. Jangan terlambat untuk mencari tahu apakah pasangan Anda egois atau tidak.
Dilansir dari Themindsjournal, berikut empat tanda bahwa Anda sedang menjalin hubungan dengan orang yang egois.
Selalu memenuhi kebutuhannya terlebih dahulu
Seorang yang egois tidak benar-benar memikirkan kebutuhan orang lain. Mereka telah diprogram untuk memikirkan diri mereka terlebih dahulu, terakhir, dan selalu. Selama pasangan mau menuruti apa yang diinginkan, mereka akan mengambil keputusan, karena ia terbiasa mendapatkan apa yang diinginkannya.
Memiliki sedikit atau tidak ada pertimbangan untuk orang lain
Baca Juga: Pemilik Museum Puisi Dirugikan karena Barbie Kumalasari Ngaku Anak Angkat
Mereka melihat diri mereka sendiri sebagai orang-orang yang luar biasa. Hingga hanya membanggakan diri sendiri tanpa melihat atau mempertimbangkan orang lain.
Teman kencan Anda jarang menawarkan bantuan
Mereka mungkin sangat menuntut orang lain dan tidak memaafkan ketika mereka merasa dikecewakan oleh teman dan keluarga mereka. Namun tidak kecewa pada diri mereka sendiri yang mengecewakan orang lain. Bahkan jarang sekali menawarkan bantuan atau membantu Anda atau orang lain.
Berbicara tentang dirinya sendiri secara terus-menerus
Seseorang yang egois tidak memiliki rasa ingin tahu tentang orang lain. Karena ia akan bicara terus-menerus soal dirinya, kesibukannya, prestasinya hingga hal-hal yang mengganggunya. Ia tidak menyadari bahwa tidak memberikan ruang untuk Anda yang bicara.
Teman kencan Anda balik menuduh
