Keseruan Jelajah Wisata Kota Batu Malang, Ngapain Aja di Sana?

Selasa, 11 Februari 2020 | 10:52 WIB
Keseruan Jelajah Wisata Kota Batu Malang, Ngapain Aja di Sana?
Wisata Kota Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)

Suara.com - Keseruan Jelajah Wisata Kota Batu Malang, Ngapain Aja di Sana?

Traveling atau berlibur memang jadi kebutuhan banyak orang. Sejenak melipir dari rutinitas pekerjaan dan keseharian yang membuat pikiran penat dan jenuh, diyakini bisa membuat kita kembali fresh.

Ya, penat dan jenuh memang tak boleh dibiarkan. Selain mengganggu produktivitas kerja, hal ini juga mengganggu mood, bikin kamu bawaannya mau marah-marah tidak menentu. Jadi, nggak usah pikir panjang, yuk segera cari destinasi yang kamu impikan dan buat jadwal perjalanan liburan.

Berkaca dari itu, sebuah brand fesyen ternama Asia Tenggara asal Thailand, Pomelo, meluncurkan kampanye 'Anywhere With Pomelo' yang mengajak para perempuan untuk tidak berdiam diri dan berani mengeksplorasi diri dengan mengunjungi tempat yang mereka dambakan sebagai tujuan traveling.

Kota wisata Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)
Kota wisata Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)

Nah, Suara.com kali ini berkesempatan mengikuti kampanye tersebut, dan memilih Batu, Malang, Jawa Timur, sebagai kota tujuan. Kenapa Malang? Selain memiliki udara yang sejuk bak di Swiss, Eropa, Malang juga menawarkan ragam destinasi wisata dan aneka kuliner tradisional.

Tanpa mengabaikan tren, Batu memadukan unsur tradisi, kreativitas, maupun keindahan alam sebagai destinasi wisata. Tanpa merusak alam, Batu berhasil mengangkat keunggulan wilayahnya menjadi sesuatu yang unik dan menarik.

Sebelum perjalanan dilakukan, Pomelo mengirimkan satu boks berisi tote bag dan kaos yang akan menemani Suara.com traveling ke destinasi impian. Juga, ada budget untuk perjalanan sebesar Rp 3,5 juta.

Wisata Kota Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)
Wisata Kota Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)

Perjalanan dimulai menggunakan kereta sejak Jumat, 7 Februari 2020 malam dari stasiun Gambir dan tiba di Stasiun Malang pada Sabtu, 8 Februari siang. Saat tiba, sudah ada pihak yang siap menyewakan motornya untuk digunakan berkeliling kota Batu Malang.

Baca Juga: Ke Alun-alun Wisata Batu Malang? Ini Makanan yang Harus Dicoba!

Pilihan menyewa motor di Malang memang jadi solusi terbaik. Selain praktis, motor juga bisa menembus kemacetan dengan cepat. Bahkan untuk akses tempat-tempat kecil, motor akan sangat membantu.

Ditambah lagi dengan ongkos bensin yang murah, cukup Rp 50 ribu untuk bensin, motor bisa menjangkau semua tempat yang ingin dituju di kota Batu, Malang, selama 2 hari. Sedangkan untuk biaya penyewaan motor sendiri hanya merogoh kocek Rp 100 ribu per hari.

Semua pemesanan dan transaksi tentu saja sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari berkat biaya perjalanan yang sudah diberikan Pomelo sebelumnya. Mulai dari memesan tiket perjalanan, persewaan motor, memesan penginapan, hingga tiket pesawat untuk pulang, semua bisa dilakukan sejak jauh-jauh hari. 

Dari stasiun, perjalanan dimulai dengan mencari kuliner terdekat stasiun yang banyak diburu pelancong, yakni Lomie, Hok Lay yang hanya berjarak 10 menit jika berjalan kaki dari stasiun.

Kenyang sarapan, perjalanan dilanjutkan dengan berkeliling kota batu, setelah sebelumnya cek in di tempat penginapan. Penjelajahan kota Batu dimulai dari Eco Green Park hingga wisata malam hari hits yang banyak digandrungi anak muda seperti De Kline di hari pertama.

Wisata Kota Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)
Wisata Kota Malang. (Suara.com/Dini Afrianti Efendi)

Hari kedua, dari kota Batu, Suara.com bergeser dan melipir ke daratan yang lebih tinggi, yakni kawasan Coban Talun, dan dilanjutkan dengan makan sore di Cafe Sawah Pujon. Coban Talun merupakan sebuah desa wisata yang berhasil berkembang karena dana desa.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI