Tak Selalu Berdampak Buruk, Ini 5 Fakta Soal Alkohol dalam Skincare

Kamis, 09 Juli 2020 | 10:13 WIB
Tak Selalu Berdampak Buruk, Ini 5 Fakta Soal Alkohol dalam Skincare
Ilustrasi skincare. (Shutterstock)

4. Terlalu banyak alkohol tetap bisa menimbulkan iritasi pada kulit

Di sisi lain, terlalu banyak kandungan alkohol memang dapat membuat kulit kering dan teriritasi. Untuk itu, jangan terlalu banyak menggunakannya.

Alkohol yang bersifat melarutkan dapat mengurangi kandungan air dalam kulitmu. Jika terlalu sering digunakan, kulit pun akan mudah iritasi.

Sementara, alkohol yang bersifat melembabkan dapat menyumbat pori-pori jika terlalu banyak digunakan.

Untuk mengatasinya, berhentilah menggunakan kosmetik dengan kandungan alkohol jika kulitmu mulai terasa kering, sensitif, dan mudah teriritasi. Kemudian, konsultasikan ke dokter kulit.

Ilustrasi kulit kering. [Shutterstock]
Ilustrasi kulit kering. [Shutterstock]

5. Cari tipe alkohol yang tepat untuk kulitmu

Kandungan alkohol dalam kosmetik tidak dapat sepenuhnya dihilangkan. Namun, ingatlah bahwa alkohol hanya salah satu dari sekian banyak bahan yang digunakan.

Jika kamu punya kulit berminyak, pilihlah kosmetik yang mengandung ethyl alcohol. Sebaliknya, seseorang dengan kulit kering disarankan memakai alkohol tipe cetyl dan stearyl.

Sementara, jika kulitmu sensitif dan mengalami eksim, jauhi semua produk yang mengandung alkohol. Pasalnya kulit sensitif lebih mudah mengalami iritasi karena alkohol.

Baca Juga: Kata Berunsur Pemutih Dihapus dari Produk Skincare L'Oreal, Ini Alasannya

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI