Dugaan kecurangan ini muncul saat seorang jurnalis bertanya mengapa Cheraim mendapat lebih banyak perhatian.
Rupanya, sang manajer sering mengalihkan perhatian media dengan sengaja ke arah Cheraim. Si manajer juga pernah ikut rapat staf tiga kali.
"Dia adalah perempuan yang sopan, pintar, dan kami menyukainya, tapi aturan tetap aturan," tambah Piyaporn.
Sejak dikeluarkan, Cheraim sudah meminta maaf karena tidak membaca kontrak dengan baik. Sementara, si manajer mengaku tidak pernah melihat kontrak itu sebelumnya.