Suara.com - Sebagai salah satu destinasi wisata, Bali kerap dikunjungi turis. Sejumlah anak-anak kerap memanfaatkan hal ini untuk berjualan cindera mata ke para turis.
Seorang wanita menceritakan pengalamannya saat berlibur ke Bali. Pengalaman tersebut ia bagikan melalui akun @nityluvly.
Wanita ini menyebutkan banyak anak kecil berjualan, akan tetapi caranya lebih mirip memalak. Ia bercerita saat itu dirinya pergi ke Beachwalk shopping center di Kuta.
Saat ia keluar dari mal itu, tiba tiba ada sejumlah anak kecil yang datang mengerumuni dirinya. Bukannya menawarkan dagangan mereka, anak ini malah meminta minuman wanita ini.
Wanita tersebut memang keluar dari mal sembari meminum salah satu minuman kekinian. Awalnya wanita ini cuek saja.

Namun, anak-anak tersebut terus meminta dan memepet dirinya untuk memaksa. Bahkan, anak-anak tersebut menghalangi wanita ini untuk menyebrang jalan.
Karena kesal, akhirnya wanita ini menanggapi mereka. Ia bertanya di mana ibu mereka. Anak-anak tersebut hanya menjawab ibu mereka ada di bawah pohon.
Dengan tegas wanita ini menyuruh anak-anak tersebut meminta minum ke ibunya, bukan ke orang asing yang lewat. Akhirnya anak-anak tersebut membiarkannya menyebrang.
Pada video tersebut wanita ini menuliskan kesiapan finansial sebelum memutuskan memiliki anak itu penting. Anak seharusnya dididik ilmu dan karakter, bukan dipekerjakan.
Baca Juga: Isoman di Bali Hanya Bisa Dilakukan Orang Kaya? Ini Kata Penelitian
Ia merasa kasihan dengan anak-anak tersebut. Ia rasa tak ada yang mengatakan memalak itu hal yang salah pada anak-anak itu.