Pernah Dijajah Inggris, Ini Sejarah Panjang Revolusi Amerika hingga Merdeka

Kamis, 07 Oktober 2021 | 12:28 WIB
Pernah Dijajah Inggris, Ini Sejarah Panjang Revolusi Amerika hingga Merdeka
Ilustrasi benua-benua di dunia (Elements Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Revolusi adalah perubahan hidup maupun sistem yang terjadi cepat dan mendasar. Revolusi juga bisa terjadi pada negara, salah satunya revolusi Amerika.

Banyak pihak menganggap Amerika terkenal sebagai negara penjajah dan adikuasa. Namun jarang yang tahu Amerika juga adalah wilayah jajahan Inggris, sebelum akhirnya merdeka dan menjadi negara yang merdeka.

Proses kemerdekaan Amerika tidak lepas dari terjadinya revolusi Amerika, yang dimulai dari ditemukannya benua Amerika, pesaingan menguasai Amerika, hingga terjadinya peristiwa The Boston Tea Party.

Berikut ulasan lengkap tentang sejarah revolusi Amerika, mengutip Ruang Guru, Kamis (7/10/2021).

Penemuan benua Amerika

Ilustrasi benua-benua di dunia (Elements Envato)
Ilustrasi benua-benua di dunia (Elements Envato)

Pada mulanya Benua Amerika banyak dihuni oleh suku Indian yang merupakan penduduk asli di sana. Namun, keadaan segera berubah setelah penjelajah Eropa menginjakkan kaki di benua ini.

Salah satu hal yang menjadi tonggak bersejarah benua ini terjadi pada 1492, yakni saat Christopher Columbus secara tidak sengaja menemukan Amerika pada misi pelayaran mengitari bumi.

Setelah menjelajah, Columbus lalu pulang kembali ke Spanyol, sambil senyum-senyum karena membawa 'oleh-oleh' berupa emas serta burung dan tanaman asli untuk menunjukkan kekayaan benua temuannya tersebut.

Berita tentang Columbus dan temuannya kemudian tersebar ke seluruh Eropa. Hal ini membuat kerajaan-kerajaan seperti Spanyol, Inggris, dan Prancis bersaing untuk menguasai Amerika.

Baca Juga: Volvo Recall 460.000 Unit Kendaraan Karena Masalah Airbag

Persaingan menguasai Amerika

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI