Setelah 2 Tahun, Australia Akhirnya Buka Kembali Perbatasan Internasional Secara Penuh

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 22 Februari 2022 | 05:05 WIB
Setelah 2 Tahun, Australia Akhirnya Buka Kembali Perbatasan Internasional Secara Penuh
Ilustrasi Opera House, Sydney. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Australia membuka membuka kembali perbatasan internasional secara penuh, setelah tutup selama 2 tahun akibat pandemi COVID-19.

Wisatawan asing yang sudah divaksin dapat masuk ke Australia untuk berlibur atau berkumpul bersama keluarga dan sahabat mereka.

Lebih dari 50 penerbangan internasional akan tiba di Australia sepanjang hari itu, termasuk 27 pesawat yang mendarat di kota terbesar Sydney.

"Hari yang sangat menyenangkan, hari yang sudah saya tunggu-tunggu sekian lama, sejak hari pertama saya tutup perbatasan di awal pandemi," kata Perdana Menteri Scott Morrison kepada wartawan di negara bagian Tasmania yang sangat bergantung pada pariwisata.

Setelah berada jauh dari orang-orang tercinta selama berbulan-bulan, terjadi banyak pertemuan emosional seperti yang dialami Cindy Moss, yang tiba dari Kentucky, AS, untuk menemui putrinya.

"Sudah begitu lama saya tidak berjumpa dengannya dan menjadi sesuatu yang besar bisa berada di sini. Jadi saya sangat gembira," kata Moss dengan suara bergetar usai memeluk putrinya.

Pariwisata merupakan salah satu industri terbesar di Australia. Dengan memberdayakan sekitar 5 persen jumlah tenaga kerja, pariwisata mendatangkan devisa senilai 43 miliar dolar AS (sekitar Rp616,3 triliun) ke negara itu. Namun, industri tersebut lumpuh setelah perbatasan ditutup pada Maret 2020.

Australia, yang pernah "menang perang" melawan COVID, mengubah strateginya dari pengendalian bergaya benteng dan penguncian panjang sejak akhir tahun lalu.

Negara itu kini mulai hidup berdampingan dengan virus setelah mencapai tingkat vaksinasi yang lebih tinggi.

Baca Juga: Tembakan Mortir yang Diduga Dari Ukraina Hancurkan Pos Perbatasan Rusia

Pekerja migran berketerampilan, pelajar internasional dan turis asing telah diizinkan terbang ke Australia sejak November dalam "latihan pembukaan kembali yang terhuyung-huyung".

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI