3. Meningkatkan kemampuan sosial
Meskipun dapat dilakukan sendiri, sering kali seseorang menari dengan teman-temannya. Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan sosial seseorang. Selain itu, saat menari bersama, seseorang akan dituntut untuk saling berkoordinasi sehingga terjalinnya komunikasi. Dengan komunikasi, hal tersebut dapat memberikan efek positif pada emosional diri dan lingkungan sosial.
Manfaat fisik
1. Meningkatkan keseimbangan dan kekuatan
Menurut Penari profesional Jonathan Tylicki, salah satu alasan mengapa tari merupakan bentuk kebugaran fisik yang hebat, karena tarian menggabungkan gerakan pada semua bidang gerak dan dari segala arah. Gerakan tarian akan melatih tubuh dan mengkondisikan semua otot agar bergerak. Hal tersebut dapat meningkatkan kekuatan serta keseimbangan dalam tubuh.
2. Dapat dilakukan siapa saja
Beberapa orang yang mengalami gangguan kesehatan, terkadang tidak bisa menari. Namun, karena banyaknya jenis tarian, orang tersebut dapat berkonsultasi apakah tarian tersebut dapat dilakukannya atau tidak. Terkadang, meskipun gerakan terlihat intens, dokter memperbolehkan melakukannya karena justru memberikan dampak baik bagi tubuh.
3. Meningkatkan kesehatan jantung
Saat seseorang melakukan tarian, jantung akan bekerja lebih cepat dari biasanya. Dengan begitu, hal tersebut akan meningkatan aktivitas kardiovaskular pada tubuh.
Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan untuk orang dewasa menyatakan, setidaknya lakukan 150 menit hingga 300 menit per minggu dari latihan intensitas sedang, atau 75 menit hingga 150 menit per minggu aktivitas fisik aerobik dengan intensitas tinggi. Hal tersebut akan membuat jantung lebih sehat.
Baca Juga: Termasuk Nakes, Ratusan ASN Dinkes Kabupaten Bandung Positif Covid-19
Manfaat mental