“Tembok jadi tempat favorit (virus dan bakteri), nah produk ini akan membuat bakteri dan virus yang nempel akan mati, selama catnya masih nempel dan enggak ngelupas, itu masih aktif,” ucap Angelica Tanisia.
Ia juga menambahkan, kandungan antivirus di dalamnya juga tidak berpengaruh terhadap suhu udara ruangan yang diaplikasikan.
“Cat ini tidak berpengaruh terhadap suhu gitu, jadi ampuh dan sudah teruji,” sambungnya.
Cat anti virus ini juga hadir dengan lebih dari 10.000 warna menarik dan tidak cepat pudar, sehingga masyarakat yang ingin membeli ada banyak pilihan. Harga produk ini dipatok sekitar Rp 250.000 hingga kisaran Rp 1 juta tergantung varian warna dan ukuran yang dibeli.