4. Kecepatan Panas
Kompor induksi dan kompor listrik juga memiliki perbedaan dalam kecepatan panas.
Untuk kompor listrik, memerlukan waktu yang lebih lama untuk panas dibandingkan dengan kompor induksi.
Diketahui, kumparan yang ada pada kompor listrik biasanya tidak bisa menghasilkan panas yang merata. Hal tersebut menjadikan penggunaan alat masak, seperti panci kecil akan kurang efisien berbeda dengan panci yang lebih besar.
Untuk kompor induksi, panas yang dihasilkan ke alat masak lebih merata dan mempunyai panas yang sempurna.
5. Tingkat Kebisingan
Diketahui, kompor listrik tidak memiliki suara yang bising. Hal tersebut dikarenakan bunyi kompor yang lebih halus. Sementara iu, kompor induksi justru memiliki suara yang lebih bising dari kompor yang ditingkatkan ke suhu tertinggi.
6. Suhu Panas Maksimum
Kompor induksi memiliki suhu panas maksimum yang lebih rendah daripada kompor listrik.
Baca Juga: Meski Bercuan Tinggi, Pengamat Digital Minta Pembuat Konten Pertimbangan Aspek Keamanan
Diketahui, kompor induksi hanya mampu mencapai suhu panas hingga 351 derajat Celcius, sementara itu, untuk kompor listrik dapat mencapai 393 derajat Celcius.
Namun, kompor induksi akan lebih cepat mengalihkan suhu dari panas ke dingin, berbeda dengan kompor listrik yang cenderung membutuhkan waktu yang lebih lama.
7. Harga
Dari segi harga, kompor induksi cenderung lebih mahal dibandingkan dengan kompor listrik. Hal tersebut dikarenakan teknologi yang digunakan pada kompor induksi relatif masih baru.
Namun, meskipun demikian kompor induksi cenderung lebih tahan lama. Tidak hanya itu, kompor induksi juga tidak perlu menelan biaya listrik yang lebih banyak pada setiap bulannya.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa