MK sontak diamankan oleh kepolisian MK pada Selasa (26/9/2923) malam. Arif membeberkan pihaknya menerjunkan 120 personel dari distrik Cimanggu dan Polresta Cilacap.
Ratusan anggota polisi tersebut diturunkan demi menghalau massa yang berkumpul di rumah pelaku.
Diketahui, kabar perundungan tersebut membuat warga sekitar murka dan mendatangi rumah pelaku untuk menuntut keadilan.
Kala ditelusuri, motif pelaku menghajar korban adalah lantaran tak terima adik kelasnya tersebut bergabung ke geng lain.
Pelaku diketahui merupakan ketua geng di sekolah dan geram kala mendengar korban merupakan bagian dari geng saingan. Sontak, pelaku melabrak korban dan melakukan kekerasan.
Aksi keji tersebut direkam oleh salah satu teman pelaku dan berakhir viral di media sosial.
Kontributor : Armand Ilham