Tapi, Ahok merasa heran. Entah bagaimana terawangan Megawati, dirinya tetap dipilih untuk mendampingi Jokowi dalam kontestasi Pilgub DKI 2012 saat itu.
"Saya gak tau bagaimana terawangan ibu (Megawati--RED) gimana. Saya ingat hari Senin pendaftaran jam 1, saya ditelepon," ujar Ahok.
Sekadar informasi, Ahok mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Joko Widodo dalam Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2012.
Pasangan Jokowi-Basuki ini mendapat 1.847.157 (42,60%) suara pada putaran pertama, dan 2.472.130 (53,82%) suara pada putaran kedua, mengalahkan pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli.