Tentu saja peristiwa ini membuat Didiet sedih dan kecewa mengingat Ia membutuhkan waktu dan tenaga untuk riset sebuah kaya. Kala itu, Ia bahkan harus riset ke penenun songket di Bangka.
Belakangan terungkap bahwa desain baju adat yang dipakai Jokowi dirancang oleh Tricahaya Karnawati. Pada tahun 2009, Tricahaya sudah mengeluarkan buku pakaian adat kota Pangkalpinang yang mana desainnya mirip dengan buatan Didiet.
Warganet pun mendesak Didiet untuk meralat pernyataannya dan meminta maaf kepada Tricahaya Karnawati. Menanggapi hal ini, Didiet pun langsung berinisiatif meminta maaf.
"Saya 1 jam ngobrol by phone dengan ibu Tri Cahya, desainer sekaligus penulis buku tersebu. Saya meminta maaf dan kami menghabiskan waktu membahas ttg budaya. Bu Tri akan rencana bikin buku jilid 2 ttg Busana Bangka, Insha Allah sy akan bantu persiapannya," ucap Didiet melalui akun Twitternya (20/11/2023).
Dalam cuitan yang lain, Didiet juga menegaskan bahwa dirinya sangat menghormati Presiden Jokowi. Ia kemudian menghapus cuitan sebelumnya yang sempat membuat gaduh.
"Dan saya memutuskan untuk menghapus tweet tsb, karena ternyata di saat-saat rentan seperti ini, semua diskusi bisa dikaitkan dengan kepentingan berbagai pihak. Dan kepentingan saya sekarang cuma 1: Indonesia yang damai dan sejahtera," kata Didiet.
Demikian penjelasan tentang profil Didiet Maulana, desainer pakaian adat ternama yang curiga desainnya ditiru dan dipakai oleh Presiden Joko Widodo.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Baca Juga: Sudah Disetujui DPR jadi Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto Resmi Dilantik Jokowi Besok