Selama kuliah, Ade aktif dalam pers mahasiswa di Warta UI, bahkan terkadang menjual rempeyek di kampus untuk membiayai kuliahnya. Pada tahun 1998–1999, Ade beralih profesi sebagai peneliti dan Manajer Riset Media di Tylor Nelson Sofres, dan pada tahun 2000–2001, menjadi Direktur Media Watch & Consumer Center di bawah pimpinan Marwah Daud Ibrahim, yang dianggapnya sebagai lingkungan yang bebas dan tidak memihak Habibie.
Puncak karier Ade Armando adalah ketika ia memutuskan untuk pensiun dini dari Universitas Indonesia setelah bergabung sebagai kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).