Suara.com - Mayor Teddy Ajudan Prabowo Subianto dimutasi menjadi Wadanyonif.
Hal itu diutarakan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak, Rabu (13/3/2024).
Menurut Maruli, Teddy akan dipromosikan menjadi Wakil Komandan Batalyon Infantri (Wadanyonif) Para Rider 328/Dirgahayu.
Promosi tersebut tertuang dalam Keputusan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) nomor 137/II/2024 tanggal 26 Februari 2024.
Maruli melanjutkan, posisi Wandanyonif sengaja diberikan pada Teddy, agar jenjang kariernya dilewati secara bertahap.
"Semua lah, kalau namanya mayor masa depannya pasti cerah karena masih sama-sama jalan gini kan, nanti ditengah jalan ada yang sukses ada yang ini baru bisa bernilai," ujar Maruli di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/3/2024).
Lalu seperti apakah jabatan Wandanyonif itu? Berikut ulasannya.
Wandanyonif adalah singkatan dari Wakil Komandan Batalyon Infanteri, Dalam dunia militer, batalyon merupakan satuan militer yang terdiri dari dua hingga enam kompi.
Sementara infanteri merupakan pasukan tempur darat utama yang dilengkapi persenjataan ringan dan dilatih untuk pertempuran jarak dekat.
Baca Juga: Ajudan Prabowo, Mayor Teddy Dipromosikan Jadi Wadanyonif Para Raider 328/Dirgahayu
Dan sebuah batalyon dipimpin oleh seorang Komandan Batalyon (Danyon) dan Wakil Komandan Batalyon (Wandanyon).
Biasanya, Danyon dan Wandanyon merupakan perwira TNI yang sudah mencapai pangkat Mayor atau Letkol.
Mengacu pada pengertian tersebut, maka sudah tepat jika Mayor Teddy dipromosikan menjadi Wandanyonif karena memang saat ini pangkatnya adalah Mayor.
Lantas apakah tugas dari Wandanyonif?
Tugas pimpinan Bayalyon Infanteri diulas dalam jurnal yang dikeluarkan oleh Universitas Pertahanan yang "Implementasi Kepemimpinan Danyonif Dalam Meningkatkan Kinerja Prajurit Guna Mencapai Keberhasilan Tugas Satuan".
Dalam jurnal itu dijelaskan, tugas dari Komandan Batalyon Infanteri adalah sebagai perencana, pengorganisir, pengawas dan pengevaluasi kinerja prajuritnya.