Suara.com - Memiliki anak dengan karakter yang baik adalah dambaan setiap orang tua. Namun, membiasakan anak dengan nilai-nilai positif sejak dini bukanlah hal yang mudah. Lalu, bagaimana cara membesarkan anak agar memiliki karakter yang baik? Simak pula nilai-nilai apa saja yang perlu diajarkan kepada anak agar ia tumbuh menjadi sosok yang memiliki karakter baik.
Apa yang Dimaksud dengan Karakter Anak?
Karakter pada anak adalah sifat dan kepribadian yang selain dipengaruhi oleh faktor eksternal, sifat dan kepribadian, juga dapat dibentuk oleh orang tua dengan cara mengajarkan karakter-karakter yang positif kepada anak. Nah, karakter baik ini bisa diajarkan oleh orang tua dengan cara menjadi role model bagi anak.
Apa Manfaat Anak Punya Karakter Baik?
Mengutip dari laman Children Central, karakter yang baik adalah pondasi kuat bagi anak untuk menjalani hidup. Anak dengan karakter baik cenderung lebih bahagia, sukses, dan memiliki hubungan sosial yang positif.
Tentu saja, kita sebagai orang tua pasti ingin anak hidup bahagia dan sejahtera di masa depan, bukan? Oleh karena itu, yuk ketahui apa saja nilai dasar yang harus ditanamkan kepada anak sejak dini, yang dapat membantunya mencapai kehidupan yang baik di masa depan!
1. Compassion (kepedulian)
Compassion atau kepedulian adalah salah satu nilai yang paling penting yang dapat dimiliki oleh seorang anak. Lebih dari sekadar kebaikan hati, kepedulian mencakup berbagai tindakan murah hati, belas kasih, dan upaya untuk membantu orang lain tanpa mengharapkan imbalan apa pun.
Mengingat usia anak yang masih muda, menempatkan kebutuhan orang lain di atas kebutuhan mereka sendiri bukanlah sesuatu yang selalu datang secara alami. Jadi, kita sebagai orang tua dapat mengajarkannya dengan memberikan contoh. Ketika orang tua menunjukkan kebaikan kepada orang lain, maka anak akan belajar dengan meniru perilaku.
Baca Juga: 5 Faktor Internal yang Menyebabkan Anak Menagalami Speech Delay
2. Integrity (dapat diandalkan)
Integritas juga merupakan salah satu nilai penting yang perlu ditanamkan pada anak sejak usia dini. Nilai ini mencakup kejujuran, ketulusan, konsistensi, dan kemampuan untuk berpegang pada nilai-nilai etika tanpa kompromi. Ketika anak memiliki integritas, mereka akan hidup dalam keselarasan dengan nilai-nilai moral yang benar. Mereka akan menjadi individu yang memiliki prinsip-prinsip yang teguh, bertanggung jawab, dan tulus dalam segala tindakan dan keputusan mereka.
Sebagai contoh, jika kita mengajarkan anak tentang pentingnya jujur, mereka akan belajar untuk tidak berbohong atau menyembunyikan kebenaran. Mereka akan menjadi individu yang dapat dipercaya dan dihormati oleh orang lain.
3. Courage (keberanian)
Keberanian adalah tentang mengambil risiko dan memiliki kepercayaan pada diri sendiri bahwa ia mampu untuk melakukan sesuatu yang sulit. Keberanian anak harus dipupuk dengan mencontohkan tindakan berani melalui tindakan orang tuanya. Ini berarti orang tua juga perlu melakukan hal-hal yang sulit tetapi diperlukan jika memungkinkan, seperti mendengarkan dengan saksama ketika anak-anak membutuhkan Anda, mengajukan pertanyaan yang sulit, dan berada di sisi mereka dalam segala situasi.
Sebagai orang tua, kita juga perlu ingat untuk merayakan kesuksesan anak, karena ini akan membantu meningkatkan kepercayaan diri mereka lebih dari apa pun! Dengan menyediakan lingkungan yang mendorong di mana mereka merasa cukup aman untuk mengambil risiko, anak dapat menjadi seseorang yang memiliki keberanian tinggi.
4. Resilience (ketangguhan)