Bahkan anak-anak yang masih kecil pun, terkadang dapat merasakan betapa beratnya kehidupan. Sama seperti orang dewasa, mereka juga memiliki perjuangan dan tantangan. Di sinilah nilai resilience atau ketahanan muncul. Dan anak-anak yang tangguh akan dapat mengatasi situasi sulit.
Meskipun wajar bagi kita sebagai orang tua untuk mencoba ingin melindungi anak dari pengalaman negatif atau menantang, penting bagi mereka untuk belajar bagaimana mengelola rintangan hidup mereka sendiri. Ketika anak-anak dihadapkan pada situasi sulit, dorong mereka untuk mencari solusi alih-alih segera menolongnya. Ini akan membantu anak menjadi lebih mandiri dan tangguh dalam jangka panjang.
5. Creativity (kreativitas)
Untuk menanamkan bilai creativity kepada anak, bebaskanlah ia untuk berimajinasi sesuka hati. Misalnya, melalui mainan seperti boneka atau robot-robotan. Sesekali boleh juga ajak anak untuk membuat karya artistik, bisa dalam bentuk lukisan, membuat gedung dari balok mainan, dsb. Selain mengasah kreativitasnya, membuat suatu karya dapat membantu anak untuk mengasah kemampuan problem solving, lho.
Nah, itulah lima nilai dasar yang akan membantu anak dalam kehidupan mereka sehari-hari kelak. Dan waktu terbaik untuk menanamkan nilai-nilai ini adalah sedini mungkin, terutama di 6 tahun kehidupan pertamanya. Tapi,
tentu saja tak ada kata terlambat untuk mulai menanamkan nilai-nilai baik kepada anak. Salah satunya dengan mengikutsertakan anak di program Taro Rangers Camp. Ini adalah kegiatan petualangan outdoor edukatif berbasis experiential learning dan character building, yang dirancang untuk menggabungkan elemen petualangan dan pembelajaran ilmu dan budi pekerti yang mendalam.

Ya, dalam rangka merayakan 4 dekade petualangan bersama anak Indonesia, Taro--salah satu pionir makanan ringan jenis net–kembali menggelar program Taro Rangers Camp yang berlangsung dari 28-29 September 2024 di Taman Safari Bogor. Mengusung tema The Greatest Adventaro, kegiatan ini menjadi semakin berpengaruh pada tumbuh kembang anak karena mampu mempertemukan para peserta yang merupakan anak-anak berusia 8-12 tahun dengan positive discipline coach untuk memastikan bahwa kegiatan ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi anak-anak dan keluarga Indonesia.
Makanan ringan yang telah juga menjadi bagian dari pertumbuhan anak-anak Indonesia ini terus berkomitmen pada pembentukan karakter anak Indonesia lewat penggabungan antara petualangan dan pembelajaran. Seperti dikatakan Riza Arief Rahman, VP- Head of Marketing FKS Food, “Taro sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan keluarga Indonesia sejak 1984, dari pengalaman ngemil yang enak sekaligus menjadi inspirasi ajarkan nilai positif. Kami percaya bahwa masa depan anak-anak terletak pada kesempatan mereka mengeksplorasi, berimajinasi, dan belajar dari pengalaman langsung. Taro Rangers Camp adalah wujud nyata dari komitmen kami untuk tidak hanya menyediakan camilan lezat, tetapi juga mendukung perkembangan nilai-nilai budi pekerti dan keberanian anak-anak melalui petualangan. Kehadiran psikolog menjadi lebih istimewa karena mampu mengasah emosi mereka dalam berekspresi. Kami berharap akan lebih banyak anak Indonesia dapat menikmati petualangan edukatif yang tak hanya menyenangkan tetapi juga bermanfaat untuk masa depan mereka.”
Kegiatan ini sendiri adalah membangun karakter baik anak dengan mengasah penerapan 5 nilai dasar yang akan membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari, seperti compassion (kepedulian), integrity (dapat diandalkan), courage (keberanian), resilience (ketangguhan), hingga creativity (kreativitas). Dalam program ini, peserta akan diajak menjalani petualangan mencari harta karun yang mewakili 4 elemen alam penting, yaitu air, api, udara, dan tanah. Selain itu peserta juga akan diajak untuk memahami elemen-elemen alam, karena kita semua percaya pentingnya menjaga keseimbangan alam untuk masa depan yang lebih baik.
Dari lebih 400 pendaftar, anak-anak ini disaring melalui proses penjurian yang ketat dengan penilaian berdasarkan 5 nilai dasar yang telah dijelaskan sebelumnya. Kemudian, selama 2 hari, mereka mengikuti berbagai kegiatan character building yang dibalut dalam bentuk permainan yang seru, di Taman Safari Bogor.
Baca Juga: 5 Faktor Internal yang Menyebabkan Anak Menagalami Speech Delay
Yang membuat kegiatan ini spesial, karena anak-anak juga sekaligus diajarkan untuk bisa berekspresi dan mengemukakan pendapat lewat buku jurnal yang dibagikan. Mereka diharuskan mencatat, merefleksi diri atas tantangan yang dihadapi di camp, serta mengekspresikan nilai-nilai budi pekerti yang dipetik lewat journaling yang dibantu prosesnya oleh positive discipline coach. Harapannya, mereka bisa lebih memahami diri sendiri, mengekspresikan pendapat dengan lebih terbuka, dan membentuk karakter yang lebih baik.