Buntut hal tersebut, muncul petisi untuk memboikot Ali. Warganet menyebut, konten yang dibuat Ali Hamza dinilai menyebarkan fitnah dan ujaran kebencian.
Dalam deskripsi petisi, Ali Hamza dituduh seringkali menggunakan tameng agama untuk menyebarkan kebencian, adu domba, dan fitnah. Adapun konten terakhir yang dalam petisi adalah Ali Hamza dituduh menyalahkan penggemar musik Korea (Kpop), atas terjadinya penyalahgunaan azan lewat musik azan remix di salah satu stasiun TV Korea Selatan.
Konflik dengan Tiktokers lain
Tak hanya soal kontennya yang kerap menyindir orang lain, Ali juga sempat berkonflik dengan dua Tiktokers lain, yaitu Sania Leonardo dan Kadam Sidik.
Hal ini bermula dari pernyataan Ali yang tidak menyukai Kadam lantaran dianggap terlalu berpihak soal pilihan saat pemilu, sedangkan Sania sempat disindir Ali lantaran dianggap mempermainkan soal penyakit mental.
Ali pun menuai banyak hujatan karena dianggap mencari panggung dan sengaja menyindir Tiktokers yang sudah memiliki banyak followers demi mendapat perhatian warganet.
Kontributor : Dea Nabila