نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”
Niat ini boleh dilafalkan sejak malam hari hingga sebelum masuk waktu zawal, yaitu ketika posisi matahari mulai condong ke barat. Namun, pastikan kamu belum makan atau minum apa pun sejak terbit fajar jika niat dilakukan setelah Subuh. Sebelum memulai puasa, jangan lupa sahur ya, karena ada keberkahan dalam sahur seperti yang diajarkan Rasulullah saw.