Infografis
Suara.com - Anak semata wayang Inul Daratista dan Adam Suseno, Yusuf Ivander mengaku hanya menghabiskan uang Rp20 ribu untuk jajan dalam sehari di sekolah.
Yusuf Ivander menceritakan mengenai menu makanan dari pagi hingga siang waktu sekolah. Ia mengaku lebih memilih membeli daging atau ayam lalu dimasak di rumah, daripada membeli di restoran.
"Kalau pulang biasanya nge-gym kan di PIM. Di situ sekalian beli kadang daging, kadang ayam masak di rumah biar enggak mahal-mahal. Soalnya kalau beli dada ayam atau daging yang udah jadi di restoran itu mahal," ungkap Yusuf Ivander dikutip dari video yang diunggah ulang akun Instagram @rumpi_gosip, Senin (23/12/2024).
"Kalau di sekolah, satu ayam bisa Rp20 ribu. Itu udah dapat kentang, dapat sayuran juga. Kalau buat jajan ya Rp20 ribu lah. Paling Rp50 ribu sih sehari," lanjutnya.
Inul juga mengungkapkan apabila sang anak sangat jujur mengenai pengeluarannya sehari-hari. Oleh sebab itu, publik memuji pola asuh Inul kepada anak semata wayangnya itu.
"Didiknya bener ini mbk inul.. Masya Allah," tulis salah seorang warganet.
"kedua ortunya dulu berjuang dari nol, sekarang anaknya dididik untuk berjuang juga," komentar warganet.
"Didikan emak bapak bagus," imbuh yang lain.
Riwayat pendidikan Inul Daratista lalu menuai penasaran usai pola asuhnya kepada anaknya dipuji.
Baca Juga: Yusuf Ivander Cukup Jajan Rp20 Ribu di Sekolah, Cara Inul Daratista Didik Anak Dipuji
Pendidikan Inul Daratista
Inul Daratista merupakan pedangdut kelahiran 21 Januari 1979 dengan nama asli Ainur Rokhimah.
Pemilik Goyang Ngebor ini mengaku tidak menyelesaikan pendidikannya karena sibuk menjadi penyanyi keliling untuk bertahan hidup.
Dalam unggahan sang pedangdut beberapa waktu lalu, Inul menyebut bahwa dirinya tidak melanjutkan pendidikannya ke jenjang SMA.
Istri Adam Suseno ini juga menyebutkan jika dirinya gagal hampir pada semua mata pelajaran, kecuali agama dan kesenian.
"Coba nek zaman sekarang. Ndasku dikeplak lapor si mbok, terus iso dipecat gurune. Nilai kesenian 90, nilai agama 95. Yang lain nilainya nggak jelas. Tergantung teman mana yang mau kasih contekkan," ujar Inul kala itu.
