Makan Siang Bergizi di Sekolah Jepang Tak Gratis, Segini Biaya yang Harus Dikeluarkan Orang Tua

Jum'at, 14 Februari 2025 | 08:01 WIB
Makan Siang Bergizi di Sekolah Jepang Tak Gratis, Segini Biaya yang Harus Dikeluarkan Orang Tua
Menu Makan Siang Bergizi di Sekolah di Jepang (Suara.com/Dinda Rachmawati)

Berbeda dengan Indonesia yang penyajian makan bergizi gratis di sekolah melibatkan kepada katering atau pihak ketiga, sekolah-sekolah di Jepang menyajikan makan sendiri. Hampir seluruh sekolah memiliki dapur yang mengolah makanan untuk program ini.

Kontribusi Yakult dalam Program MBG

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Yakult Indonesia, Hiroshi Kawaguchi menjelaskan, bahwa shokuiku merupakan bahasa Jepang yang berarti pendidikan pangan yang menjadi inti dari makanan bergizi seimbang. 

“Kami memahami bahwa stunting pada sebagian anak menjadi masalah serius. Penting bagi masyarakat terutama ibu hamil dan anak-anak untuk dapat edukasi mengenai makanan bergizi dan mengonsumsi makanan tersebut. Kami ingin berkontribusi pada edukasi makanan bergizi dan seimbang,” ungkapnya. 

Dalam pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG), Yakult Indonesia sendiri ikut berkontribusi dalam membagikan produk kepada murid di sekolah dasar di daerah Jawa Barat dan membagikan edukasi mengenai makanan bergizi dan fungsi usus. 

“Kami berusaha untuk ikut berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia. Semoga ini bermanfaat dalam rangka menuju Indonesia Emas 2045,” kata Hiroshi. 

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI