Tak hanya itu, uranium juga kerap dijadikan sebagai persenjataan militer yang bisa menjadi bahan baku untuk membuat senjata mematikan, seperti nuklir.
Dengan pertimbangan keselamatan dunia karena efeknya juga berdampak bagi lingkungan jangka panjang, ada aturan khusus dalam penggunaan uranium.
Dalam dunia medis, uranium juga cukup fundamental karena kerap digunakan untuk diagnosis dan pengobatan.
Salah satu contohnya pengobatan kanker tulang metastatik, terkhusus yang berasal dari kanker prostat.
Kemudian untuk diagnostik, uranium juga berperan dalam pencitraan modern Positron Emission Tomography (PET) dan pemindaian gamma.
Dengan teknologi tersebut, pihak medis dapat memvisualisasikan struktur dan fungsi tubuh sehingga memberi dampak besar bagi dunia kesehatan di era modern saat ini.
Kontributor : Damayanti Kahyangan