4. Mengurangi Tidur dan Memperbanyak Istigfar
Pada bulan Ramadhan, Nabi Muhammad SAW mengurangi waktu tidurnya dan lebih banyak menghabiskan waktu untuk beribadah serta memohon ampun kepada Allah SWT. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Surah Az-Zariyat ayat 17-18:
"Mereka (orang-orang yang bertakwa) sedikit sekali tidur pada waktu malam; dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)."
5. Menjaga Lisan
Selain amalan ibadah, Rasulullah SAW juga sangat menjaga lisannya agar tidak mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas.
Meskipun beliau adalah makhluk yang mulia, kebiasaan ini menjadi pelajaran penting bagi umat Muslim agar melatih diri dalam menjaga ucapan, terutama saat berpuasa.
6. Berusaha Tetap Berpuasa Meski Sedang dalam Perjalanan
Rasulullah SAW tetap berusaha untuk menunaikan ibadah puasa meskipun sedang dalam perjalanan jauh (safar).
Dalam hadis riwayat Bukhari, Aisyah radhiyallahu 'anha meriwayatkan bahwa Nabi memberikan kebebasan kepada umatnya untuk memilih apakah ingin berpuasa atau tidak saat dalam perjalanan.
Baca Juga: Haid di Bulan Ramadhan? Ini Doa Niat Qadha Puasa yang Wajib Kamu Tahu
7. Memperbanyak Sedekah
Sedekah merupakan salah satu amalan yang dianjurkan setiap saat, tetapi di bulan Ramadhan, pahalanya menjadi lebih besar.
Nabi Muhammad SAW adalah sosok yang sangat dermawan, terutama di bulan Ramadan, sebagaimana diriwayatkan dalam hadis Ahmad bahwa beliau selalu bersedekah, bahkan dengan hal-hal kecil seperti sepotong kue atau sebutir bawang.
8. Memperbanyak Doa
Salah satu amalan yang ditekankan oleh Rasulullah SAW selama Ramadhan adalah memperbanyak doa, karena doa orang yang berpuasa tidak akan ditolak oleh Allah SWT. Dalam hadis riwayat Baihaqi disebutkan:
"Tiga doa yang tidak akan ditolak, yaitu doa orang tua, doa orang berpuasa, dan doa musafir."