Makanan berserat bisa membuatmu lebih cepat kenyang dan mempertahankan rasa kenyang tersebut lebih lama. Dengan begitu, kamu bisa mengendalikan keinginan untuk makan berlebihan.
4. Rutin berolahraga
Meski sedang Lebaran, tetaplah sempatkan waktu untuk berolahraga. Pasalnya, olahraga bisa mempercepat proses metabolisme tubuh, sehingga memungkinkan pembakaran kalori yang lebih banyak. Dengan demikian, berat badanmu juga bisa turun dengan lebih mudah. Pilihlah jenis olahraga serta durasinya sesuai dengan kemampuanmu.
Idealnya, lakukan olahraga minimal 30 menit, 4–5 kali seminggu. Beberapa jenis olahraga yang efektif untuk menurunkan berat badan sekaligus mudah untuk dilakukan adalah jalan cepat, lari, renang, dan lompat tali.
5. Minum air putih sebelum makan
Minum 1 gelas air putih, terutama sebelum makan, bisa membantumu menurunkan berat badan setelah Lebaran. Pasalnya, dengan minum air putih sebelum makan, ini dapat membuatmu lebih mudah kenyang, sehingga kamu terhindar dari risiko makan secara berlebihan.
Jika bosan minum air putih terus-menerus, kamu juga bisa menambahkan potongan buah segar atau rempah-rempah ke dalam air putih untuk dijadikan infused water.
6. Terapkan mindful eating
Mindful eating merupakan teknik mengonsumsi makanan dengan melibatkan kesadaran penuh agar mencapai rasa kenyang dan puas makan secara emosi.
Baca Juga: Diulti Dedi Mulyadi, Lucky Hakim Diduga Liburan tanpa Izin ke Jepang usai 2 Bulan Jabat Bupati
Teknik ini dapat dilakukan dengan mengunyah makanan secara perlahan, serta memperhatikan apa dan berapa banyak makanan yang dikonsumsi dengan cara meminimalkan distraksi, seperti makan sambil nonton atau bermain HP. Tujuannya adalah untuk menghindari konsumsi makanan secara berlebihan.
7. Batasi asupan gula dan garam
Membatasi asupan gula dan garam juga menjadi salah satu tips diet setelah Lebaran yang perlu diperhatikan. Makanan tinggi gula dan garam kerap dikonsumsi sebagai camilan untuk mengganjal perut. Padahal, makanan tersebut diketahui dapat menghambat proses penurunan berat badan.
Selain itu, jika dikonsumsi secara berlebihan, makanan tinggi gula dan garam juga bisa meningkatkan risiko terjadinya diabetes, hipertensi, hingga penyakit jantung.
Kontributor : Rizky Melinda