Infografis
Suara.com - Akhir-akhir ini produk skincare dengan kandungan retinol sangat digandrungi. Bukan tanpa alasan, retinol merupakan kandungan yang berperan penting dalam perawatan anti penuaan sekaligus mengatasi sejumlah masalah kulit seperti jerawat dan hiperpigmentasi.
Biasanya retinol ini terkandung dalam jenis skincare seperti serum dan pelembap wajah. Namun pemakaian retinol harus dilakukan dengan berhati-hati, bahkan tidak sedikit yang mengaku khawatir akan timbul purging.
Lalu seperti apa cara terbaik untuk memakai retinol agar tidak menimbulkan efek purging? Bagaimana juga cara terbaik memakai retinol untuk para pemula?
Simak penjelasan dr. Kamila Jaidi, MARS, Dipl. AAAM berikut ini.
Cara Pakai Retinol: Teknik Sandwich
Teknik sandwich menjadi salah satu cara yang dianjurkan oleh Kamila, seperti dilihat di tayangan akun TikTok-nya.
Pada dasarnya, teknik ini menganjurkanmu untuk mengaplikasikan serum retinol di antara dua lapisan pelembap wajah alih-alih langsung mengenai kulit.
Langkah pertama adalah dengan terlebih dahulu mencuci wajah sampai bersih. Tentu saja gunakan sabun cuci muka atau facial wash yang cocok untuk jenis kulitmu.
Kemudian aplikasikan pelembap, dalam hal ini upayakan memakai pelembap berbentuk serum karena menyesuaikan bentuk dari retinol yang akan dipakai.
Baca Juga: Viva sampai Wardah, 7 Rekomendasi Produk Anti Aging Lokal: Awet Muda Tanpa Bikin Kantong Jebol
Pilih juga pelembap dengan kandungan hyaluronic acid untuk memberi manfaat hidrasi secara optimal. Jangan lupa gunakan pelembap saat wajah masih setengah basah setelah cuci muka tadi.
Lalu baru setelahnya aplikasikan serum retinol. Namun pastikan retinol tidak kamu aplikasikan di beberapa area sensitif ya, seperti sudut mata, sudut hidung, serta sudut bibir. Pemakaian serum retinol juga tidak boleh terlalu banyak.
"(Gunakan serum retinol) setelah wajahnya benar-benar kering, gunakannya cukup 2-3 tetes dan hindari area sensitif, (yaitu) sudut mata, sudut hidung, dan sudut bibir," jelas Kamila.
Kemudian langkah terakhir adalah mengaplikasikan lagi moisturizer alias pelembap wajah. Namun pilihlah pelembap dengan tekstur lebih kental daripada serum retinol, misalnya berbentuk krim atau gel.
Tips Pakai Retinol Agar Tidak Purging
Purging sejatinya merupakan hal yang wajar terjadi pada kulit karena bereaksi terhadap kandungan aktif dari produk perawatan kulit baru.
Karena itulah, purging dapat diartikan sebagai proses pembersihan dan regenerasi kulit. Biasanya purging terwujud dalam beberapa hal seperti jerawat, komedo, kulit gatal, kemerahan, bersisik, sampai mengelupas.
Patut diingat, purging adalah hal yang berbeda dari breakout. Purging dimaknai sebagai reaksi positif kulit terhadap kandungan senyawa aktif pada produk yang tengah dipakai, sementara breakout adalah bentuk ketidakcocokan kulit terhadap skincare yang dipakai.
Biasanya proses purging berlangsung selama sekitar 4-6 minggu. Namun tidak ada salahnya untuk tetap waspada terhadap kandungan skincare, termasuk retinol, dan memakai cara-cara berikut ini agar tidak sampai timbul reaksi purging yang berlebihan di wajahmu.
Yang pertama, pilihlah dosis retinol yang aman untuk pemula. Menurut anjuran dr. Kamila Jaidi, MARS, Dipl. AAAM., lebih baik pemula memakai retinol dengan kandungan 0,5% dan digunakan antara 2-3 kali seminggu.
Setelah memakai retinol, jangan lupa aplikasikan pelembap wajah yang sesuai dengan jenis kulit. Jika memakai produk retinol berbentuk krim, maka sebaiknya pakai krim wajah terlebih dahulu baru diikuti dengan aplikasi krim retinol.
"Jika terjadi purging, it's okay, karena umumnya orang terjadi purging itu tidak lama-lama kok, hanya sampai 4-8 minggu. Setelah 8 minggu, kemulusan paripurna akan diperoleh," pungkasnya.
Itu tadi beberapa tips memakai retinol untuk pemula, terutama untuk mengurangi efek purging. Semoga bermanfaat untukmu!
