Menurutnya, Menteri Amran ingin menyampaikan dukungan presiden dan wakil presiden RI melalui cerita teguran tersebut. Arief juga menegaskan bahwa Mentan Amran tidak ragu bertindak demi membela petani dan menjaga kepentingan nasional.
“Pak Menteri selalu memegang prinsip keberpihakan pada petani dan tidak gentar membongkar praktik mafia pangan, meskipun harus menghadapi risiko besar,” tegasnya.
“Tidak mungkin pemberantasan korupsi dan mafia pangan bisa sekuat ini tanpa dukungan penuh dari Presiden dan Wakil Presiden. Kami tegaskan bahwa baik Presiden Joko Widodo maupun Presiden Prabowo Subianto bersama wapresnya memiliki komitmen tinggi dalam memerangi mafia pangan. Dan Pak Menteri Amran terus melanjutkan komitmen tersebut,” pungkas Arief Cahyono.