Belajar dari Baim Wong dan Paula, Ini Cara Memperbaiki Komunikasi yang Buruk dengan Pasangan

Kamis, 24 April 2025 | 17:10 WIB
Belajar dari Baim Wong dan Paula, Ini Cara Memperbaiki Komunikasi yang Buruk dengan Pasangan
Baim Wong dan Paula Verhoeven (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven masih terus menjadi sorotan publik. Terbaru, Paula Verhoeven membeberkan bahwa hubungannya dengan mantan suaminya itu memang sudah tidak sehat sejak awal mereka menikah, termasuk komunikasi yang buruk.

Hal ini ia ungkapkan saat menjadi bintang tamu di podcast CURHAT BANG yang tayang melalui kanal YouTube Denny Sumargo. Mantan istri Baim Wong ini mengatakan bahwa dirinya baru mengenal Baim selama beberapa bulan sebelum akhirnya memutuskan untuk menikah.

Komunikasi aku Baim terus terang kurang baik, dari awal nikah. Kan kita kenal delapan bulan dan dalam kondisi yang sama-sama sibuk. Aku positif saja, kenapa sampai menikah karena jodohnya. Aku juga berdoa, salat istikharah saat itu, ternyata dipermudah,” ujar Paula.

Paula mengungkapkan lebih lanjut bahwa selama sebelum menikah, ia dan Baim tak pernah bertengkar. Namun, keributan mulai muncul saat mereka sudah hidup bersama sebagai pasangan suami istri.

“Pas waktu menikah, gesekan mulai. Karena aku kan alpha, beliau alpha. (Awal kenal) enggak ada (ribut), manis banget. (Setelah menikah) karena kan baru tinggal bareng, baru tahu karakter masing-masing, dan aku paham sekali. Aku bukan istri sempurna,”;anjut Paula.

Belajar dari kasus Paula Verhoeven dan Baim Wong tentang komunikasi dengan pasangan, mengutip Healthline, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki komunikasi yang burung dengan pasangan .

1. Pahami perasaan diri sendiri terlebih dahulu

Tips pertama, kamu harus memproses perasaanmu sendiri mengenai masalah yang sedang dihadapi. Setelah itu,  tenangkan diri terlebih dulu sebelum berbicara dengan pasangan tentang masalah yang sedang dihadapi.

Cobalah berjalan-jalan sebentar atau dengarkan musik yang menenangkan sebelum berbicara dengan pasangan. Dengan demikian, kamu akan lebih mampu mengendalikan emosi serta dapat berkomunikasi dengan baik.

Baca Juga: Film Tabayyun Tentang Apa? Dipromosikan Paula Verhoeven karena Merasa Related

2. Pilih waktu yang tepat

Memilih waktu yang tepat untuk berbicara dengan pasangan dapat membuat banyak perbedaan. Jika ada sesuatu yang membebani pikiran, beri tahu pasangan bahwa kamu ingin duduk dan berbicara serius.

“Jika pasangan kamu tahu bahwa kamu ingin berbicara dengannya, hal ini juga dapat membantu meredakan situasi karena mereka cenderung tidak merasa disergap atau dikejutkan oleh perdebatan yang panas,” ujar Sommerfeldt, seorang Psikolog Klinis yang mengkhususkan diri dalam hubungan.

Ilustrasi pasangan bertengkar (Pexels)
Ilustrasi pasangan bertengkar (Pexels)

3. Sampaikan pernyataan dengan tepat

Cara berbicara dengan pasangan dapat membuat perbedaan yang besar. Sering kali, pasangan memulai percakapan dengan menyalahkan orang lain. Sommerfeldt menyarankan untuk memulai percakapan dengan perasaanmu.

Misalnya, daripada menegur pasangan karena terlalu fokus pada pekerjaan, kamu bisa berkata, ‘Aku merasa sakit hati kalau kamu selalu fokus dengan pekerjaan’. Ucapan ini tidak terlalu menuduh jika dibandingkan dengan perkataan, ‘Kamu selalu fokus pada pekerjaan’.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI