Suara.com - Makassar, kota pelabuhan yang kaya akan budaya dan sejarah, juga menyimpan sejuta cita rasa yang menggoda lidah.
Tak lengkap rasanya berkunjung ke ibu kota Sulawesi Selatan ini tanpa mencicipi ragam kuliner khas yang terkenal kaya rempah dan cita rasa ini.
Nah, berikut ini adalah 7 makanan khas Makassar yang paling diburu wisatawan dan warga lokal. Yuk, siapkan perutmu.
1. Coto Makassar

Siapa yang tak kenal Coto Makassar? Hidangan berkuah ini merupakan ikon kuliner kota Makassar.
Terbuat dari jeroan dan daging sapi yang direbus lama hingga empuk, lalu disajikan dengan kuah yang kaya rempah.
Coto Makassar menggunakan campuran bumbu seperti ketumbar, jintan, lengkuas, jahe, dan bawang putih, yang membuat rasanya begitu khas dan kuat. Biasanya dinikmati bersama burasa atau ketupat.
2. Sop Konro

Sop Konro adalah sup iga sapi dengan kuah berwarna hitam pekat. Warna gelap ini berasal dari kluwak, salah satu bumbu utama dalam masakan ini.
Baca Juga: 5 Kuliner Tapanuli yang Bikin Nagih, Bisa jadi Pilihan Wisatawan saat Liburan
Dagingnya empuk, bumbunya meresap sampai ke tulang! Sop Konro juga kaya akan rempah seperti kayu manis, cengkeh, dan pala yang berpadu dengan kuah gurih.
Versi lain dari hidangan ini adalah Konro Bakar, di mana iga disajikan dalam bentuk bakaran yang lebih smokey.
3. Pallubasa

Mirip dengan Coto, tapi punya karakter sendiri. Pallubasa menggunakan kelapa parut sangrai yang membuat kuahnya lebih kental dan gurih.
Bumbunya mencakup lengkuas, serai, dan daun salam, menciptakan aroma yang sangat menggoda. Disajikan dengan kuning telur mentah yang diaduk dalam kuah panas, membuat rasanya makin creamy!
4. Mie Titi

Buat pecinta mie, Mie Titi wajib masuk daftar. Mie kering yang digoreng garing, lalu disiram dengan kuah kental berbasis kaldu ayam, dicampur potongan ayam, sayur, dan udang.
Rasanya gurih dan renyah di luar, lembut di dalam. Mie ini merupakan warisan kuliner dari etnis Tionghoa-Makassar, dan kini jadi favorit semua kalangan.
5. Jalangkote

Kalau kamu suka camilan, Jalangkote adalah pastel khas Makassar yang tipis kulitnya dan renyah saat digigit.
Isinya berupa bihun, wortel, kentang, dan telur, dibumbui dengan bawang putih dan lada. Uniknya, Jalangkote disajikan dengan saus cuka pedas manis yang bikin nagih.
6. Pisang Epe

Jajanan khas Pantai Losari ini terbuat dari pisang kepok yang dibakar dan dipipihkan, lalu disiram saus gula merah kental.
Ada juga varian topping modern seperti keju, durian, atau coklat. Aroma bakaran pisang yang khas berpadu manisnya gula aren membuat Pisang Epe jadi sajian sore yang sempurna sambil menikmati matahari terbenam.
7. Barongko

Sebagai hidangan penutup, Barongko cocok banget. Terbuat dari pisang yang dihaluskan, dicampur telur, santan, gula, dan sedikit vanili, lalu dibungkus daun pisang dan dikukus.
Teksturnya lembut dan manisnya pas. Dulu Barongko adalah makanan para bangsawan Bugis-Makassar, kini bisa dinikmati siapa saja.
Kuliner Makassar tak hanya soal rasa, tapi juga cerita dan budaya yang melekat di setiap suapan.
Dari makanan berat hingga camilan manis, semuanya menunjukkan kekayaan rempah dan kearifan lokal yang luar biasa.
Jadi, kalau kamu punya rencana ke Makassar, jangan sampai melewatkan kuliner-kuliner di atas, ya. Dijamin bikin rindu dan ingin balik lagi.