Suara.com - Bisnis kuliner masih jadi primadona di dunia usaha, terlebih dengan semakin banyaknya pilihan konsep yang bisa dijalankan tanpa harus memulai dari nol. Salah satunya lewat sistem franchise atau kemitraan, yang menawarkan cara praktis buat siapa pun yang mau terjun ke dunia F&B. Mulai dari brand yang sudah dikenal luas, sistem operasional yang rapi, sampai dukungan promosi dan pelatihan—semuanya jadi daya tarik tersendiri buat para calon pengusaha.
Melihat tren itu, berbagai pameran franchise pun digelar, dan menjadi ajang yang pas untuk mencari peluang usaha. Dalam satu tempat, pengunjung bisa bertemu langsung dengan banyak pemilik brand, bertanya-tanya soal skema kemitraan, hingga mencicipi produk secara langsung. Tak hanya itu, di pameran seperti ini, calon pengusaha juga bisa mendapat insight soal tren bisnis kuliner yang tengah naik daun dan cocok untuk dijalankan di berbagai daerah.
Sebuah pameran bisnis berskala nasional, Indonesia Franchise, License and Business Concept Expo & Conference (IFRA) 2025, tengah digelar pada 25–27 April di ICE BSD. Pameran ini menjadi wadah strategis bagi para pelaku usaha, investor, hingga calon mitra baru untuk menggali berbagai peluang bisnis, khususnya di sektor waralaba yang tengah naik daun.
Di antara berbagai peserta yang ambil bagian, salah satu grup usaha F&B ternama, PT. BMI, turut memperkenalkan deretan brand kuliner potensial dengan sistem kemitraan yang telah terbukti berhasil dan mudah dijalankan, bahkan bagi mereka yang belum memiliki pengalaman bisnis. Fokusnya tak hanya pada makanan dan minuman yang sesuai tren, tetapi juga pada kelengkapan sistem manajemen dan dukungan bisnis yang komprehensif.
“Kami melihat tren pertumbuhan bisnis F&B yang sangat menjanjikan, terutama di kalangan generasi muda yang ingin memulai usaha dengan sistem yang sudah terbukti. Pameran ini adalah tempat terbaik untuk menemukan peluang tersebut,” ujar Ricky Rinaldi, Brand Manajer PT. BMI.
Dalam pameran ini, ada beberapa unit bisnis unggulan yang diperkenalkan dan bisa Anda pertimbangkan, mulai dari sektor Coffee Shop Teman Nongkrong, Warteg Selera Bahari, Resto Selera Sambal, Mie Pedas You Love Mie, hingga brand terbaru berupa makanan kekinian, yaitu Just Do It. Semua brand yang ditawarkan telah mengantongi sertifikasi halal dan memiliki rekam jejak performa bisnis yang baik di berbagai wilayah Indonesia.
Keuntungan yang ditawarkan kepada mitra meliputi pelatihan operasional menyeluruh, pendampingan dalam manajemen usaha, dukungan promosi dari tim pusat, serta sistem digitalisasi bisnis seperti aplikasi kasir, laporan penjualan, dan monitoring stok secara real-time. Beberapa paket juga menawarkan hak eksklusif wilayah agar mitra dapat fokus mengembangkan area tanpa persaingan internal.
Dengan skema bisnis yang sudah terbukti serta potensi balik modal yang realistis —bahkan bisa dicapai dalam waktu 12 bulan— pameran ini menjadi momentum yang tepat untuk memulai langkah baru di dunia franchise kuliner.
Nah, dengan begitu banyak pilihan konsep usaha dan dukungan lengkap yang ditawarkan, pameran franchise bisa jadi langkah awal yang tepat untuk siapa pun yang ingin mulai bisnis kuliner tanpa harus meraba sendiri dari awal. Dan bagi Anda yang sudah lama punya keinginan membuka usaha makanan atau minuman, mungkin ini saatnya untuk mengambil peluang dan mulai bergerak. Siapa tahu, dari pameran ini, langkah kecil yang Anda buat akan menjadi awal dari bisnis yang besar.
Baca Juga: Banyak Mobil Terbang di Shanghai Auto Show 2025: Masa Depan Transportasi Ada di Sini