Pelanggaran Norma?
Meskipun tidak ada aturan resmi yang mengharuskan tamu mengenakan pakaian hitam dalam pemakaman Paus, etiket dan tradisi Katolik telah lama menetapkan warna hitam sebagai simbol duka.
Pilihan Trump untuk mengenakan setelan biru dianggap sebagai pelanggaran terhadap norma-norma tersebut, terutama mengingat posisinya sebagai mantan kepala negara yang seharusnya memahami pentingnya simbolisme dalam acara kenegaraan.
Sebaliknya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, meskipun tidak mengenakan pakaian hitam, memilih mengenakan jaket militer berwarna gelap yang mencerminkan identitas nasionalnya sekaligus menunjukkan rasa hormat terhadap acara tersebut. Pilihan busana Zelenskyy dianggap berhasil menyeimbangkan antara identitas pribadi dan etiket yang berlaku.
Arti Warna Biru Buat Trump
Setelan warna biru bagi Donald Trump diyakini memiliki makna simbolis dan personal yang kuat, meskipun dalam konteks pemakaman, pilihan ini dipandang kontroversial. Ada beberapa kemungkinan arti di balik pilihannya:
1. Simbol Identitas dan Citra Diri
Trump kerap terlihat mengenakan setelan biru tua dalam berbagai kesempatan publik. Warna biru gelap (navy blue) sering diasosiasikan dengan:
- Kekuatan dan otoritas
- Kepercayaan dan stabilitas
- Kesan profesional dan elegan
Bisa jadi, Trump memilih warna ini untuk mempertahankan citra sebagai tokoh kuat dan berbeda dari pejabat lain, bahkan di acara yang sangat formal seperti pemakaman Paus.
Baca Juga: Momen Jokowi Sampaikan Pesan Prabowo Saat Pemakaman Paus Fransiskus di Lapangan Santo Petrus
2. Penegasan Posisi Unik