Infografis
Suara.com - Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang melanda berbagai sektor di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir membuat banyak orang, termasuk perempuan, kehilangan sumber penghasilan secara tiba-tiba. Di tengah situasi ini, kebutuhan akan keterampilan (skill) menjadi semakin mendesak. Banyak wanita yang terdampak kini mulai mencari lowongan kerja alternatif yang tidak lagi bergantung pada ijazah, melainkan pada kemampuan praktis yang bisa langsung diterapkan.
Dunia kerja perlahan berubah: perusahaan dan klien kini lebih fokus pada apa yang bisa dilakukan, bukan dari mana pelamar berasal. Peluang ini menjadi angin segar bagi perempuan yang ingin tetap produktif, mandiri, dan berdaya, meskipun tanpa latar belakang pendidikan formal.
Hal ini pun kemudian membuka lebih banyak peluang kerja yang tidak lagi menjadikan gelar pendidikan sebagai tolok ukur utama. Bagi wanita yang tidak memiliki ijazah formal, kesempatan tetap terbuka lebar—selama mereka memiliki skill atau keterampilan yang mumpuni.
Berikut adalah beberapa jenis pekerjaan yang bisa dilamar oleh wanita tanpa harus memiliki ijazah, tetapi tetap menjanjikan penghasilan dan pengembangan diri:
Lowongan Kerja Tanpa Ijazah untuk Wanita
Berikut beberapa lowongan kerja tanpa ijazah untuk wanita yang bisa jadi referensi:
1. Data entry
Seperti namanya, tugas utama seorang data entry yaitu memasukkan data ke dalam sistem komputer dengan menggunakan sebuah perangkat lunak tertentu. Fleksibilitas jadi salah satu keunggulan dalam pekerjaan ini, sebab data entry dapat dilakukan dari kantor ataupun dari rumah.
Profesi satu ini juga membuka kesempatan karir yang lebih luas, mulai dari administrasi sampai analisis data, apalagi jika kamu mengembangkan skil dan keterampilan melalui pelatihan hingga pengalaman kerja. Data entry dapat menjadi pilihan karier yang menjanjikan tanpa perlu gelar akademis atau menggunakan ijazah.
Baca Juga: Lowongan Kerja untuk Ibu Rumah Tangga yang Bisa Dikerjakan di Rumah
2. Customer Service
Customer service merupakan perwakilan layanan pelanggan dalam berinteraksi dengan pelanggan untuk menangani pertanyaan, keluhan, hingga memberikan informasi terkait produk atau layanan yang disediakan. Umumnya, pekerjaan ini tidak memiliki keahlian khusus. Namun sebagai seorang customer service atau cs dituntut memiliki kemampuan komunikasi yang baik.
Adapun kualifikasi untuk posisi ini antara lain kesabaran dan empati, kemampuan untuk menangani situasi yang sulit dengan tenang dan mampu memberikan solusi cepat jika mengalami suatu kendala tertentu.
3. Barista
Barista adalah profesi yang menawarkan peluang cukup menarik di lingkungan kafe dan perhotelan. Meski bisa msuk tanpa ijazah formal, namun seorang barista harus memahami tugas utamanya, yaitu menyajikan kopi dan minuman lainnya dengan kualitas tinggi, serta memberikan pelayanan yang ramah tamah kepada setiap pelanggannya.
Saat ini, sudah banyak kafe dan warung kopi yang menyediakan pelatihan bagi barista, hingga memberikan kesempatan untuk belajar mengoperasikan mesin kopi serta memahami macam-macam jenis biji kopi. Tak hanya itu, dengan adanya kursus pelatihan barista yang disediakan khusus, maka bisa jadi kesempatan kamu untuk mengembangkan karir lebih lanjut, bahkan menjadi kepala barista atau membuka kafe sendiri.
